Toronto Menghormati Ratu Elizabeth II Saat Pemutaran Drama Pengungsi Netflix Membuka Festival Film

Amastya 11 Sep 2022, 10:07
Festivel Film Toronto Hromati Ratu Elizabeth II saat pemutaran drama pengungsi Netflix /instagram
Festivel Film Toronto Hromati Ratu Elizabeth II saat pemutaran drama pengungsi Netflix /instagram

RIAU24.COM - Festival film Toronto dimulai dalam suasana muram pada hari Kamis ketika bioskop meredupkan lampu mereka atas meninggalnya Ratu Elizabeth II sebelum drama Netflix tentang pengungsi Suriah meluncurkan pertemuan film terbesar di Amerika Utara.

Teater Princess of Wales dan Royal Alexandra, keduanya tempat festival yang dinamai untuk anggota keluarga kerajaan Inggris, mematikan tanda-tanda tenda mereka ketika berita menyebar tentang kematian raja Persemakmuran.

"Saat kita berkumpul untuk merayakan kekuatan film untuk menggerakkan kita dan menerangi dunia kita, saya ingin mengakui meninggalnya Yang Mulia Ratu Elizabeth II hari ini," kata kepala festival Cameron Bailey.

"Pikiran kami ditujukan kepada semua orang di sini dan di seluruh dunia yang berduka atas kehilangannya," tambahnya.

"Sembilan puluh enam adalah usia yang fantastis, tetapi saya hanya berpikir itu menyedihkan," kata aktor Matthias Schweighofer, di karpet merah untuk film malam pembukaannya ‘The Swimmers.’

Drama ini menceritakan kisah nyata saudara perempuan Suriah Yusra dan Sara Mardini, yang hampir tenggelam di Mediterania pada tahun 2015 ketika mereka menarik perahu karet yang penuh dengan pengungsi ke sebuah pulau Yunani.

Kepahlawanan mereka menarik perhatian internasional, dan setahun kemudian, Yusra memenangkan panasnya di Olimpiade Rio sebagai bagian dari tim pengungsi pertama Olimpiade.

Selain menunjukkan perjalanan mengerikan keluarga Mardini, 'The Swimmers' bertujuan untuk menampilkan wajah yang bisa diterima para pengungsi.

Drama ini menggambarkan kehidupan riang para suster sebelum perang tiba, dan kebingungan pahit mereka saat menemukan turis Eropa bermain-main di laut yang sama yang baru saja mereka lewati beberapa jam sebelumnya.

"Kami sangat berharap ini akan mengubah pikiran banyak orang, karena banyak orang memiliki citra yang salah tentang pengungsi," kata Nathalie Issa, yang memerankan Yusra, dikutip AFP.

"Saya tahu betapa buruknya (orang-orang di Barat) melihat para pengungsi, saya tahu bagaimana orang Arab dilihat, saya tahu bagaimana mereka menggambarkan mereka dalam film," tambah Manal Issa, yang memerankan Sara dalam drama.

Sekedar informasi, Festival Film Toronto akan berlangsung hingga 18 September.

(***)