BNPB: 2.436 Warga Aceh Timur Dievakuasi Akibat Banjir 

Zuratul 9 Oct 2022, 14:30
Banjir di Aceh Timur yang Memaksa BNPB mengevakuasi 2.436 Warga. (Dok. Aktual.com)
Banjir di Aceh Timur yang Memaksa BNPB mengevakuasi 2.436 Warga. (Dok. Aktual.com)

RIAU24.COM - Badan NAsional Penanggulangan Bencaan (BNPB) melaporkan sebanyak 2.436 warga yang terdiri dari 6 kecamatan di Kabupaten Aceh Timut, Provinsi Aceh mengungsi akibat banjir. 

Pelaksana tugas Kepala Pusat Data, Informasi dan Komunikasi Kebencanaan BNPB, Abdul Muhari mengatakan warga sebagian besar mengungsi di Balai Dusun, Meunasah, Masjid, dan Dayah.

Banjir melanda enam kecamatan di Aceh Timur. Yakni Kecamatan Pante Bidari, Punaron, Birem Bayeun, Indra Makmur, Nurussalam, dan Kecamatan Banda Alam.

"Informasi sementara, tercatat 1.276 kepala keluarga (KK) atau sebanyak 4.764 jiwa terdampak dan 1.276 rumah tergenang. Informasi ini dilaporkan Pusat Pengendalian Operasi (Pusdalops) BNPB berdasarkan data dari BPBD Kabupaten Aceh Timur," ujar Abdul dalam keterangan tertulis diterima di Jakarta, Ahad (9/10/2022).

Hingga kini, banjir masih menggenang di beberapa wilayah dengan ketinggian bervariasi hingga 150 sentimeter, kata dia. 

BPBD Kabupaten Aceh Timur segera melakukan koordinasi lintas sektor terkait upaya percepatan penanganan darurat. Selain itu, petugas gabungan juga tetap bersiaga untuk memantau beberapa lokasi yang masih mengalami kenaikan debit air.

Berdasarkan informasi prakiraan cuaca BMKG untuk tiga hari ke depan, pada Senin (10/10/2022) untuk wilayah Aceh Timur masih berpotensi hujan dengan intensitas ringan hingga sedang disertai petir. Oleh karena itu, BNPB mengimbau kepada masyarakat untuk meningkatkan kewaspadaan dan kesiapsiagaan.

Warga diharapkan melakukan pengecekan debit air secara berkala ketika terjadi hujan deras dalam kurun waktu yang lama. 

Warga juga dapat melakukan evakuasi mandiri ke tempat yang lebih aman guna menghindari potensi bahaya bencana hidrometeorologi.

(***)