Jokowi Beri Dua Kali Sinyal Untuk Prabowo Maju Pilpres 2024: Bilang Restu dan Jatah

Zuratul 8 Nov 2022, 10:07
Potret Kebersamaan Presiden Joko Widodo dan Prabowo Subianto. (DetikNews/Foto)
Potret Kebersamaan Presiden Joko Widodo dan Prabowo Subianto. (DetikNews/Foto)

RIAU24.COM - Permainan elite politik jelang Pemilu 2024 makin menghangat, para politikus saat ini bahkan berani memberi kode dukungan. 

Tak terkecuali Presiden Joko Widodo atau Jokowi, dalam beberapa hari dua kali ia seolah memberikan dukungan kepada Ketua Umum Gerindra Prabowo Subianto.

Pertama adalah momen saat Presiden Jokowi bersama Prabowo saat menghadiri acara Indodefence Expo di Jakarta, Rabu (2/11/2022). Saat itu Jokowi mengatakan soal restu kepada Prabowo.

"Sudah sejak awal. Kok restu-restu? Sejak awal saya sampaikan mendukung beliau (Prabowo)," ujar Jokowi saat itu kepada wartawan.

Meski demikian, Prabowo yang mendampingi Jokowi langsung menimpali "Ini pertahanan," katanya.

Setelah itu, Jokowi menjawab pertanyaan mengenai wejangan untuk Prabowo mempersiapkan diri menuju 2024. Jokowi berkata ia selalu bertukar pikiran dengan Prabowo.

"Kita saling tukar-menukar pikiran mengenai bagaimana indonesia ke depan. Saya kira biasalah, saya berbicara bukan sering ya terlalu sering dengan Pak Menhan itu," ujar Jokowi.

Pernyataan soal restu Jokowi kepada Prabowo sontak membuat para elite Gerindra kepedean. Bahkan ucapan itu disebut sebagai sinyal jelas, dukungan Jokowi kepada Prabowo untuk maju di Pilpres 2024.

Pada momen kedunya, Jokowi kembali memberikan sinyal dukungan kepada Prabowo.

Kali ini perkataan Jokowi seakan makin meruncing dan secara terang-terangan menyatakan bahwa presiden berikutnya jatah Ketua Umum Gerindra Prabowo Subianto. 

"Dua kali di pilpres juga menang. Mohon maaf, Pak Prabowo. Kelihatannya setelah ini jatahnya Pak Prabowo," ujar Jokowi di acara puncak peringatan HUT Perindo di Jakarta, Senin (7/11/2022).

Pada kesempatan itu, Jokowi juga beberapa kali menggoda Prabowo. Ia sempat bertanya kepada Prabowo tentang kehadirannya di acara itu.

Jokowi bingung apakah Prabowo hadir sebagai Menteri Pertahanan atau Ketua Umum Partai Gerindra.

"Pak Prabowo ini statusnya Ketua Gerindra atau menhan ini? Dua-duanya?" ucap Jokowi seraya tertawa.

(***)