RIAU24.COM - Timnas Belgia berhasil meraih tiga angka saat bertarung dengan Kanada di Piala Dunia 2022 pada Kamis (24/11/2022). 

Meskipun begitu, Kevin De Bruyne menilai timnya terlalu bermain aman di laga versus Kanada.

Di laga tersebut, Kanada tampil lebih impresif dengan unggul dalam sisi serangan dibandingkan Belgia. Tim asuhan John Herdman itu berhasil menciptakan 22 tembakan berbanding sembilan yang dilesakkan Belgia.

Kevin De Bruyne bahkan menilai buruknya permainan Belgia sudah terlihat sejak menit awal. Belgia bahkan sempat terancam kebobolan andai Thibaut Courtois tak mampu menepis penalti Alphonso Davies di babak pertama.

“Kami (Belgia) tidak bermain bagus sebagai tim, terutama di babak pertama. Kami memulai dengan sangat buruk, momentumnya berada di pihak Kanada dan Kami tidak dapat menembus press (tekanan pemain Kanada),” terang De Bruyne dikutip dari Fotmob.

Sejak menit awal Belgia nampak kesulitan menguasai jalannya laga terutama di lini tengah. Agresivitas para pemain Kanada dalam melakukan press terhadap Belgia, sukses membuat mereka menguasai lini tengah.

Kevin De Bruyne merasa bahwa timnya bermain terlalu banyak melakukan umpan panjang dalam menghadapi press pemain Kanada. De Bruyne juga melihat pemain Belgia kurang berani untuk melewati press agresif yang dimainkan Kanada.

Padahal De Bruyne merasa bahwa banyak ruang yang bisa diekspos dari permainan Kanada. 

“Ketika saya melihat cara Kami bermain, Saya pikir Kami bermain terlalu (banyak umpan) panjang, (padahal) ada lebih banyak ruang di sana,” ucap De Bruyne.

“Anda harus menarik tekanan (pressing Kanada), bermain dengan (jarak lebih) pendek dan melewati garis itu, tapi Saya rasa Kami tidak cukup berani untuk menemukan posisi (bermain umpan pendek) itu,” tambah De Bruyne.

(***)