Sederet Fakta Unik tentang Gajah

Devi 14 Jan 2023, 22:59
Foto : Internet
Foto : Internet

RIAU24.COM - Gajah adalah binatang mamalia darat terbesar di dunia

Gajah merupakan herbivora atau pemakan tumbuh-tumbuhan yang dapat menghabiskan 16 jam per hari untuk mengumpulkan daun, akan dan bambu untuk makanannya.

Kata “elephant” (bahasa indonesia: gajah) berasal dari kata yunani “elephas” yang berarti “gading”

Di dunia, ada 2 jenis spesies gajah, Gajah Afrika dan Gajah Asia

Gajah asia betina tidak memiliki gading sedangkan spesies Gajah Afrika jantan dan betina memilki gading

Gajah betina memilki masa kehamilan terpanjang diantara mamalia, berkisar sekitar 22 bulan

Gading gajah sebenarnya juga merupakan giginya, yang digunakan untuk pertahanan, menggali air maupun mengangkat benda-benda.

Gajah dapat berenang dan menyukai air, mereka menggunakan belalainya untuk bernafas di air

Belalai gajah merupakan perpaduan dari hidung dan bibir atas, yang dapat digunakan untuk memegang sesuatu.

Melalui belalainya, gajah dapat menyedot kurang lebih 14 liter dalam satu waktu

Kaki gajah memiliki sensor signal seismik yang dapat “mendengar” vibrasi yang merambat melalui tanah

Biasanya gajah menggunakan lumpur untuk melindungi tubuhnya dari sengatan matahari, mereka menggunakan belalainya untuk menyemprotkan lumpur ketubuhnya

Gajah dapat hidup hingga 70 tahun

Gajah memiliki kulit setebal kira-kira 1 inch (2,54 cm)

Meskipun gajah memiliki penglihatan yang buruk, tetapi juga memilki penciuman yang tajam

Gajah merupakan makhluk sosial, mereka hidup bersama dalam satu kelompok

Gajah memiliki kemampuan emosional seperti manusia, mereka dapat merasakan kehilangan, berduka dan menangis jika temannya meninggal

Mitos jika gajah takut dengan tikus, sebenarnya tidak pernah terbukti kebenarannya

Dalam kebudayaan agama Hindu, Ganesa adalah salah satu dewa yang merupakan perwujudan dari gajah