RIAU24.COM - Lebih dari 2.000 orang, termasuk turis, dievakuasi dari pulau Rhodes Yunani karena kebakaran hutan telah berkobar di luar kendali selama lima hari, lapor para pejabat di Yunani, pada Sabtu (22 Juli).

Ini terjadi ketika petugas pemadam kebakaran, menggunakan bala bantuan dari Slovakia, telah bekerja untuk memadamkan api yang telah membakar untuk hari kelima, dikipasi oleh angin kencang.

Sejauh ini, tiga kapal penjaga pantai yang memandu lebih dari 30 kapal pribadi telah mengevakuasi lebih dari 2.000 orang, termasuk wisatawan, dari pantai-pantai di pulau Yunani, menurut laporan media yang mengutip juru bicara penjaga pantai Nikos Alexiou.

“Setidaknya 1.500 dari mereka yang dievakuasi dari daerah Kiotari dan Lardos, di bagian tenggara pulau Mediterania yang populer, dibawa ke pantai yang aman,” kata penjaga pantai.

“Selanjutnya, mereka yang dievakuasi ditempatkan di stadion dalam ruangan dan di hotel-hotel di pulau itu,” kata Konstantinos Taraslias, wakil walikota Rhodes.

Sementara itu, penjaga pantai mengatakan bahwa tiga feri penumpang berkomitmen untuk menampung wisatawan pada malam hari, lapor Reuters.

Menurut media Yunani, kebakaran telah menghanguskan sebagian besar hutan sejak pertama kali terjadi pada hari Selasa.

Tiga hotel di desa tepi laut Kiotari, pada hari Sabtu, dilaporkan rusak, pada hari Sabtu, karena kebakaran hutan dan sekitar 30 bus digunakan untuk mengevakuasi wisatawan dari dua hotel sebagai tindakan pencegahan.

Sejauh ini, sekitar 30.000 orang telah dibawa pergi dari daerah yang dievakuasi dengan segala cara, kata pihak berwenang setempat.

Respons terhadap kebakaran hutan

Menurut laporan, petugas pemadam kebakaran yang didukung oleh pembom udara-air dan bala bantuan dari Slovakia sedang berjuang untuk memadamkan wabah baru kebakaran hutan yang telah dikaitkan dengan angin kencang.

"Kami telah menyiapkan sekat bakar di sekitar desa Laerma tadi malam, tetapi perubahan angin 180 derajat pagi ini membantu api tumbuh jauh lebih besar di beberapa kilometer mencapai kawasan wisata," kata Taraslias kepada Open TV.

Sementara itu, ERT TV melaporkan bahwa beberapa petugas pemadam kebakaran terdampar di Biara Ypseni dekat Lardos ketika mencoba meyakinkan para biarawati yang tinggal di sana untuk meninggalkan daerah tersebut.

Namun, petugas pemadam kebakaran dan komandan mereka dikatakan aman.

Juru bicara pemadam kebakaran Yunani Ioannis Artopoios mengatakan bahwa kebakaran hutan di Rhodes yang dilaporkan terjadi di sebuah gunung di tengah pulau telah menjadi tantangan paling sulit yang mereka hadapi.

Kebakaran di daerah Laermon dan Lardos di pulau itu dilaporkan di luar kendali. Setidaknya lima helikopter dan 173 petugas pemadam kebakaran beroperasi di daerah tersebut. Ini terjadi karena sebagian besar Eropa, termasuk Yunani, menyaksikan gelombang panas.

Para pejabat telah memperingatkan risiko kebakaran hutan yang sangat tinggi di Rhodes serta beberapa bagian Yunani pada hari Minggu karena suhu diperkirakan mencapai 45 derajat Celcius karena gelombang panas.

(***)