Pangeran MbS Menegaskan Dukungan Saudi ke Rakyat Palestina: Kita Perlu Selesaikan Masalah Ini! 

Zuratul 10 Oct 2023, 10:38
Pangeran MbS Menegaskan Dukungan Saudi ke Rakyat Palestina: Kita Perlu Selesaikan Masalah Ini!. (VOI/Foto)
Pangeran MbS Menegaskan Dukungan Saudi ke Rakyat Palestina: Kita Perlu Selesaikan Masalah Ini!. (VOI/Foto)

RIAU24.COM -Putra Mahkota sekaligus penguasa de facto Arab Saudi, Mohammed bin Salman (MbS) menegaskan dukungan kepada rakyat Palestina.

Dukungan penuh ini akan terus berlangusng hingga tercapai hak sah mereka atas kehidupan yang layak.

Pernyataan ini disampaikan Pangeran MbS beberapa hari setelah gempuran Israel meningkat di Jalur Gaza, pasca serangan kelompok militan Palestina Hamas pada Sabtu (7/10) lalu.

Kepada Presiden Palestina Mahmud Abbas, MbS menyebut akan berupaya untuk mencegah "perluasan" konflik usai serangan mendadak Hamas terhadap Isrel.

Dilansir AFP, Putra Mahkota itu juga mengatakan kepada Abbas bahwa Saudi akan terus mendukung rakyat Palestina mencapai hak sah mereka atas kehidupan yang layak, mencapai harapan dan aspirasi mereka, dan mencapai perdamaian yang adil dan abadi.

Peningkatan eskalasi ini terjadi di tengah spekulasi bahwa Arab Saudi akan menormalisasi hubungan dengan Israel, sebagai bagian dari kesepakatan jaminan keamanan dari Amerika Serikat serta bantuan untuk mengembangkan program nuklir.

Namun, dalam wawancara kepada Fox News bulan lalu, Pangeran MbS menegaskan bahwa masalah Palestina "sangat penting" bagi Arab Saudi.

"Kita perlu menyelesaikan masalah ini. Kita perlu meringankan kehidupan rakyat Palestina," kata dia dalam wawancara dengan Fox News.

Tiga hari usai serangan Hamas ke Israel, total lebih dari 1.600 orang tewas dan 6.434 orang lainnya terluka dari kedua belah pihak.

Perang antara Hamas vs Israel juga dikhawatirkan semakin meluas ke Lebanon setelah Tel Aviv melancarkan serangan udara ke perbatasan tetangganya di utara itu.

Israel dilaporkan mulai melancarkan serangan udara ke perbatasan Lebanon hingga menewaskan empat anggota Hizbullah pada Senin (9/10). 

Tel Aviv bahkan disebut telah mengerahkan tentara dan tank ke perbatasan dekat Lebanon.

(***)