Palestina Merdeka Apakah Pertanda Kiamat Sudah Dekat? Ini Penjelasannya 

Zuratul 20 Oct 2023, 14:58
Palestina Merdeka Apakah Pertanda Kiamat Sudah Dekat? Ini Penjelasannya. (X/Foto)
Palestina Merdeka Apakah Pertanda Kiamat Sudah Dekat? Ini Penjelasannya. (X/Foto)

RIAU24.COM -Pembahasan mengenai Palestina belakang kembali memuncak danmenjadi perhatiandunia, 

Sebab banyak hal yang berkiatan dengan tanah suci itu. 

Sala satu nya jika Palestina merdeka adalah tanda kiamat, saat ini tengah mencuat semenjak muncul berita mengenai Israel yang kembali menyerang Palestina. 

Pengeboman yang terjadi dalam konflik ini menyebabkan banyak korban jiwa berguguran.

Sekitar 4.300 korban meninggal dunia, dan 18.000 orang luka-luka. 

Gaza memang menjadi salah satu tempat yang menjadi fokus pengeboman Israel. 

Karena penyerangan inilah, banyak warganet yang mempertanyakan, mengenai dunia yang akan kiamat jika Palestina mendapatkan kemerdekaannya.

Apakah Palestina Merdeka Artinya Tanda Kiamat?

Masyarakat menganggap jika Palestina berhasil mendapatkan kemerdekaannya kembali, maka dunia akan berakhir, atau dengan kata lain akan terjadi kiamat. 

Anggapan ini muncul karena masyarakat berpikir, jika Palestina pada akhirnya bisa merebut kembali Baitul Maqdis, itu artinya kiamat akan terjadi.

Baitul Maqdis adalah sebuah kota suci yang berada di Timur Tengah, tepatnya ada di negara Palestina

Anggapan ini semakin memperkuat keyakinan masyarakat saat muncul hadits yang diriwayatkan oleh Auf bin Malik Radhiyallahu. Menurut beliau, Rasulullah SAW bersabda:

أَتَيْتُ النَّبِيَّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ فِي غَزْوَةِ تَبُوكَ وَهُوَ فِي قُبَّةٍ مِنْ أَدَمٍ فَقَالَ اعْدُدْ سِتًّا بَيْنَ يَدَيْ السَّاعَةِ مَوْتِي ثُمَّ فَتْحُ بَيْتِ الْمَقْدِسِ ثُمَّ مُوْتَانٌ يَأْخُذُ فِيكُمْ كَقُعَاصِ الْغَنَمِ ثُمَّ اسْتِفَاضَةُ الْمَالِ حَتَّى يُعْطَى الرَّجُلُ مِائَةَ دِينَارٍ فَيَظَلُّ سَاخِطًا ثُمَّ فِتْنَةٌ لَا يَبْقَى بَيْتٌ مِنْ الْعَرَبِ إِلَّا دَخَلَتْهُ ثُمَّ هُدْنَةٌ تَكُونُ بَيْنَكُمْ وَبَيْنَ بَنِي الْأَصْفَرِ فَيَغْدِرُونَ فَيَأْتُونَكُمْ تَحْتَ ثَمَانِينَ غَايَةً تَحْتَ كُلِّ غَايَةٍ اثْنَا عَشَرَ أَلْفًا

Artinya : Aku bertemu Nabi Muhammad SAW, saat terjadi perang Tabuk ketika sedang berada di tenda terbuat dari kulit yang disamak. Nabi bersabda, "Hitunglah enam perkara yang akan muncul menjelang Kiamat. Kematianku, dibebaskannya Baitul Maqdis, kematian yang akan menyerang kalian bagaikan penyakit yang menyerang kambing sehingga mati, melimpahnya harta kekayaan, hingga ada seseorang yang diberi seratus dinar namun tetap marah.

Muncul fitnah sehingga tidak ada satupun rumah orang Arab melainkan akan dimasukan, dan perjanjian antara kalian dengan bangsa Bani Al-Ashfar, lalu mereka mengkhianati perjanjian kemudian mereka mengepung kalian di bawah delapan bendera perang yang pada setiap bendera terdiri dari dua belas ribu personil." (HR Bukhari).

Pada dasarnya, hadits di atas tidak bisa dijadikan sebagai patokan, karena pendapat itu tidak sepenuhnya benar. 

Hadits di atas, memang menjelaskan mengenai pembebasan Baitul Maqdis, namun tidak jelas dalam menerangkan pembebasan seperti apa, pembebasan yang ke berapa, pembebasan dari apa, dan penjajahan seperti apa yang dimaksudkan.

Berakhirnya dunia atau kiamat, hanya diketahui oleh Allah SWT. Kita hanyalah manusia biasa yang tidak tahu kapan kiamat sebenarnya akan terjadi. 

Namun, sebagai umat Islam, tanda-tanda dari kiamat sudah pernah kita pelajari pada saat di sekolah. Hal ini tertulis dalam surat Al-Araf ayat 187:

يَسْـَٔلُونَكَ عَنِ ٱلسَّاعَةِ أَيَّانَ مُرْسَىٰهَا ۖ قُلْ إِنَّمَا عِلْمُهَا عِندَ رَبِّى ۖ لَا يُجَلِّيهَا لِوَقْتِهَآ إِلَّا هُوَ ۚ ثَقُلَتْ فِى ٱلسَّمَٰوَٰتِ وَٱلْأَرْضِ ۚ لَا تَأْتِيكُمْ إِلَّا بَغْتَةً ۗ يَسْـَٔلُونَكَ كَأَنَّكَ حَفِىٌّ عَنْهَا ۖ قُلْ إِنَّمَا عِلْمُهَا عِندَ ٱللَّهِ وَلَٰكِنَّ أَكْثَرَ ٱلنَّاسِ لَا يَعْلَمُونَ

Latinnya: Yas`alụnaka 'anis-sā'ati ayyāna mursāhā, qul innamā 'ilmuhā 'inda rabbī, lā yujallīhā liwaqtihā illā huw, ṡaqulat fis-samāwāti wal-arḍ, lā ta`tīkum illā bagtah, yas`alụnaka ka`annaka ḥafiyyun 'an-hā, qul innamā 'ilmuhā 'indallāhi wa lākinna akṡaran-nāsi lā ya'lamụn

Artinya: "Mereka menanyakan kepadamu tentang kiamat: "Kapankah terjadinya?" Katakanlah: "Sesungguhnya, pengetahuan tentang kiamat itu adalah pada sisi Tuhanku; tidak seorangpun yang dapat menjelaskan kapan kedatangannya selain Dia. Kiamat itu sangat berat bagi yang di langit dan di bumi.

Kiamat itu tidak akan datang kepadamu melainkan akan datang dengan tiba-tiba". Mereka bertanya kepadamu seakan-akan kamu benar-benar mengetahuinya. 

Katakanlah: "Sesungguhnya pengetahuan tentang hari kiamat itu adalah di sisi Allah, tetapi kebanyakan manusia tidak mengetahui".

Tanda-Tanda Kiamat Kecil

Dikutip melalui buku berjudul Tanda-Tanda Kiamat (2016), berikut ini tanda-tanda dari kiamat kecil.

  1. Rasulullah SAW lahir
  2. Rasulullah SAW wafat
  3. Bulan terbelah
  4. Penaklukan baitul maqdis dan adanya wabah penyakit
  5. Kekayaan melimpah
  6. Terjadinya kudeta pada pimpinan umat Islam
  7. Pertempuran antara dua kelompok besar kaum muslim
  8. Muncul pendusta mengaku Nabi
  9. Adanya hadits palsu
  10. Munculnya kelompok khawarij
  11. Munculnya api dari hijaz
  12. Bertebaran angkara murka serta fatwa bukan dari ahlinya
  13. Banyak pembunuhan dan kuantitas kebaikan menurun
  14. Maraknya perzinahan
  15. Terjadinya hujan batu dan gempa bumi.

Tanda-tanda Kiamat Besar

Tanda-tanda kiamat bisa ditemukan pada bacaan ayat Al-Qur'an. Di sana, sudah dijelaskan mengenai tanda-tanda dari kiamat. Menurut pendapat dari ulama besar, di masa mendatang akan terjadi sepuluh peristiwa yang besar. Peristiwa ini akan terjadi menjelang kiamat besar. Berikut ini tanda-tanda hari kiamat besar.

  1. Munculnya Dajjal
  2. Munculnya Imam Mahdi
  3. Turunnya Nabi Isa AS
  4. Keluarnya Ya'juj dan Ma'juj
  5. Matahari terbit dari barat
  6. Munculnya dabbah
  7. Munculnya asap
  8. Rusaknya Ka'bah
  9. Musnahnya Al-Qur'an.

Jadi apakah benar Palestina merdeka berarti akan terjadi kiamat? Jawabannya adalah tidak ada yang tahu pasti. Kita tidak bisa menyimpulkan segala sesuatunya sendiri tanpa dasar yang benar. Lebih baik kita sibuk memperbaiki diri, agar saat kiamat tiba, kita akan siap menghadapinya.

(***)