RIAU24.COM - AS akan membuka kembali empat penyeberangan perbatasan resmi AS-Meksiko pada hari Kamis karena tingginya tingkat imigrasi ilegal telah surut dan membebaskan personel, otoritas perbatasan AS mengatakan pada hari Selasa.

AS akan melanjutkan operasi di jembatan internasional di Eagle Pass, Texas, dua penyeberangan di Arizona dan satu lagi di dekat San Diego, California, Bea Cukai dan Perlindungan Perbatasan AS (CBP) mengatakan dalam siaran pers, menambahkan bahwa mereka akan terus memprioritaskan keamanan perbatasan seperlunya.

Otoritas perbatasan AS berjuang pada bulan Desember untuk memproses migran karena penangkapan mencapai hampir 11.000 dalam satu hari, yang menurut beberapa pejabat saat ini dan mantan pejabat mendekati atau pada rekor tertinggi.

Anggota parlemen tetap dalam pembicaraan mengenai kemungkinan kesepakatan yang akan menggabungkan peningkatan langkah-langkah keamanan perbatasan dengan bantuan asing, termasuk pendanaan militer untuk Ukraina, kata para pejabat AS.

"Kita harus melakukan sesuatu. Mereka harus memberi saya uang yang saya butuhkan untuk melindungi perbatasan," kata Presiden AS Joe Biden kepada wartawan pada saat kedatangannya di Gedung Putih pada Selasa malam, tampaknya merujuk pada anggota Kongres.

Para pejabat Meksiko dan AS berjanji pekan lalu untuk bekerja sama lebih erat untuk mengatasi rekor migrasi di perbatasan bersama mereka setelah para pejabat tinggi AS melakukan perjalanan ke Meksiko untuk bertemu dengan Presiden Meksiko Andres Manuel Lopez Obrador.

Para pejabat Meksiko telah meningkatkan penegakan imigrasi dalam beberapa pekan terakhir, termasuk memindahkan migran ke Meksiko selatan dan melanjutkan penerbangan deportasi ke Venezuela, seorang pejabat senior AS mengatakan selama panggilan dengan wartawan pada hari Selasa, meminta anonimitas sebagai syarat briefing.

Meksiko pada Selasa malam menyambut baik pembukaan kembali penyeberangan perbatasan.

"Ini akan menguntungkan ekonomi kedua negara," kata kementerian luar negeri Meksiko, yang sebelumnya menyerukan pembukaan kembali penyeberangan antara kedua negara, mengatakan dalam sebuah pernyataan.

Otoritas perbatasan AS menangkap rata-rata 6.400 migran per hari selama seminggu terakhir, menurut laporan internal pemerintah AS yang ditinjau oleh Reuters, penurunan tajam dari tingkat sebelum Natal.

Seorang pejabat AS yang terpisah dalam panggilan itu memperingatkan bahwa penyeberangan migran secara historis turun antara Natal dan Tahun Baru.

"Kami telah melihat selama setahun terakhir periode peningkatan pertemuan dan periode penurunan pertemuan," kata pejabat itu. "Kami akan terus siap untuk menanggapi lonjakan semacam ini," pungkasnya.

(***)