Putra Mantan CEO YouTube Susan Wojcicki Ditemukan Tewas di Asrama UC Berkeley

Amastya 18 Feb 2024, 19:42
Marco Troper ditemukan tewas di asramanya di University of California, Berkeley /Facebook
Marco Troper ditemukan tewas di asramanya di University of California, Berkeley /Facebook

RIAU24.COM Putra mantan CEO YouTube Susan Wojcicki yang berusia 19 tahun, Marco Troper, telah meninggal, pada usia 19 tahun, memberi tahu keluarganya.

Troper ditemukan tewas di asrama kampus University of California, Berkeley tempat dia menjadi mahasiswa.

Menurut Departemen Kepolisian Universitas California (UCPD), Troper ditemukan tewas ketika pihak berwenang menanggapi laporan seorang siswa yang tidak responsif di asrama.

"Departemen Pemadam Kebakaran Berkeley memberi tahu UCPD bahwa mereka mencoba langkah-langkah penyelamatan jiwa pada korban," kata UCPS dalam sebuah pernyataan.

"UCPD menanggapi, dan Departemen Pemadam Kebakaran Berkeley mengumumkan orang itu meninggal," tambah pernyataan tersebut.

Berdasarkan penyelidikan awal, pihak berwenang mengatakan tidak ada tanda-tanda permainan kotor yang ditemukan di tempat kejadian.

Khususnya, Troper telah memulai semester kedua tahun pertamanya di UC Berkeley di mana ia mengambil jurusan matematika. Dia juga bagian dari persaudaraan Zeta Psi di kampus.

Nenek Troper yang berduka, Esther Wojcicki, turun ke Facebook untuk meratapi cucunya, mengatakan dia dibawa pergi terlalu cepat.

"Tragedi menimpa keluarga saya kemarin. Cucu lelaki saya tercinta, Marco Troper, usia 19 tahun meninggal dunia kemarin. Keluarga kami hancur di luar pemahaman," tulis Esther.

"Hidup Marco dipotong terlalu pendek. Dan kita semua hancur, memikirkan semua peluang dan pengalaman hidup yang akan dia lewatkan dan kita akan lewatkan bersama. Marco, kami semua mencintaimu dan merindukanmu lebih dari yang pernah kamu tahu," tambahnya.

Esther, bagaimanapun, dalam sebuah wawancara dengan outlet media AS menyarankan bahwa cucunya mungkin telah meninggal karena overdosis obat.

"Dia menelan obat, dan kami tidak tahu apa yang ada di dalamnya. Satu hal yang kami tahu, itu adalah obat," kata Esther Wojcicki kepada SFGATE.

Susan berhenti sebagai CEO YouTube

Susan, salah satu wanita paling terkenal di bidang teknologi dan bagian dari kelompok karyawan Google asli, keluar dari perusahaan sebagai CEO YouTube tahun lalu setelah 25 tahun bekerja.

Mengutip alasannya untuk keberangkatan, Wojcicki mengatakan dia ingin fokus pada keluarga, kesehatan, dan proyek pribadi.

Bersama suaminya Dennis Troper, Wojcicki memiliki empat anak. Dia belum mengeluarkan pernyataan setelah kematian putranya.

(***)