RIAU24.COM - Indosat Ooredoo Hutchison (IOH) meningkatkan kualitas dan keamanan jaringan di Kepulauan Riau melalui inovasi AIvolusi5G, yang mengintegrasikan kecerdasan artifisial (AI) dengan teknologi 5G. Langkah ini bertujuan mempercepat inklusi digital dan menyediakan konektivitas yang andal, terutama di wilayah kepulauan.

Teknologi AIvolusi5G memungkinkan pengelolaan trafik jaringan yang lebih cerdas serta memberikan perlindungan otomatis dari ancaman digital. Fitur Anti-Spam dan Anti-Scam yang tertanam dalam sistem secara proaktif memblokir panggilan dan SMS mencurigakan tanpa memerlukan interaksi manual dari pengguna.

Sejak diluncurkan pada 7 Agustus 2025, fitur ini telah berhasil memblokir lebih dari 200 juta panggilan berisiko dan memberikan peringatan atas 90 juta pesan mencurigakan. Rata-rata, 11,5 juta pelanggan terlindungi dari potensi penipuan digital setiap bulannya.

Dukungan infrastruktur juga terus diperkuat. Hingga kuartal ketiga 2025, jaringan Indosat telah mencakup 98% wilayah Kepulauan Riau dan dapat menjangkau 99% populasi di Kota Batam, didukung lebih dari 550 BTS aktif.

"AIvolusi5G adalah fondasi transformasi jaringan Indosat menuju era yang lebih cerdas. Dengan sinergi AI dan 5G, kami menghadirkan pengalaman digital yang andal dan aman," ujar Agus Sulistio, EVP – Head of Circle Sumatra Indosat Ooredoo Hutchison.

Peningkatan kualitas jaringan ini dirasakan langsung oleh pelanggan di semua segmen layanan—IM3, Tri, dan HiFi Air—tanpa perlu konfigurasi tambahan. Untuk layanan internet rumah HiFi Air, teknologi Fixed Wireless Access (FWA) kini lebih optimal berkat manajemen trafik berbasis AI dan peningkatan kemampuan 5G.

Kehadiran AIvolusi5G di Kepri diharapkan dapat mendukung pertumbuhan ekonomi digital serta meningkatkan daya saing Batam sebagai pusat industri dan teknologi nasional.