RIAU24.COM - Menteri Keuangan Purbaya Yudhi Sadewa berjanji membekukan Direktorat Jenderal Bea dan Cukai (DJBC).

Hal ini buntut kinerja Bea Cukai yang tak bagus, dikutip dari detik.com, Kamis, 27 November 2025.

Sebelum membekukan Bea Cukai, Purbaya memilih memperbaiki internalnya tersebut dalam satu tahun ke depan.

Hal ini menurutnya sudah mendapatkan izin dari Presiden Prabowo Subianto.

Jika tidak ada perbaikan, ada ancaman DJBC dibekukan dan dialihkan kepada perusahaan swasta asal Swiss, Societe Generale de Surveilance (SGS) seperti kebijakan pada masa Orde Baru.

"Saya sudah minta waktu ke Presiden satu tahun untuk nggak diganggu dulu. Saya biarkan, biarkan saya beri waktu saya untuk memperbaiki Bea Cukai, karena ancamannya serius," ujarnya.

"Kalau kita, Bea Cukai tidak bisa memperbaiki kinerjanya dan masyarakat masih nggak puas, Bea Cukai bisa dibekukan, diganti dengan SGS seperti zaman dulu lagi. Jadi sekarang orang-orang Bea Cukai mengerti betul ancaman yang mereka hadapi," tutupnya.