Menu

Kucurkan Dana Rp 12,2 M Tapi Karhutla Masih Terjadi, Fitra Riau Curigai Hal ini

M. Iqbal 8 Aug 2019, 09:48
Ilustrasi
Ilustrasi

RIAU24.COM - Forum Indonesia Transparansi Anggaran (Fitra) Riau membeberkan besaran anggaran yang dikeluarkan oleh Pemerintah Provinsi (Pemprov) Riau untuk penangan kebakaran hutan dan lahan (karhutla) tahun 2019..

Deputi Fitra Riau, Tarmizi mengatakan, berdasarkan dari Anggaran Pendapatan Belanja Daerah (APBD) Riau tahun 2019, anggaran karhutla Riau 2019 sebesar Rp12,2 miliar.

Besaran dana itu disalurkan melalui tiga Organisasi Perangkat Daerah (OPD), yakni BPBD Riau sebesar Rp1,7 miliar, Dinas Perkebunan Rp681 miliar dan Dinas Lingkungan Hidup dan Kehutanan sebesar Rp9,8 miliar.

zxc1

"Memang ini banyak disalurkan ke Dinas LHK karena upaya pencegahan disana melalui UPT KPH di daerah masing-masing," kata dia, Kamis, 8 Agustus 2019.

Sedangkan untuk dana tak terduga, Pemprov menganggarkan Rp30 miliar lebih besar dari tahun sebelumnya yakni Rp10 miliar.

"Tapi kita tidak tahu apakah dana ini digunakan untuk antisipasi kebakaran atau tidak. Karena ini sifatnya daerah harus menetapkan status siaga dulu," lanjutnya.
zxc2

Kemudian, pihaknya juga menduga penyebab terjadinya karhutla di Riau karena Organisasi Perangkat Daerah (OPD) di Riau tak maksimal memanfaatkan anggaran yang telah tersedia yang berasal dari APBD Riau tahun 2019.

"Padahal item pencegahan karhutla itu sudah ada dalam dokumen pelaksanaan anggaran  di tiga OPD ini. Curiga kita memang ini tidak dilakukan (pencegahan) sampai sekarang. Makanya sangat berkorelasi dengan kebakaran yang terjadi saat ini," sebutnya.

Untuk memastikan apakah benar tiga OPD ini tidak melakukan tugas dan fungsinya, Tarmizi akan menunggu laporan selanjutnya yang nanti akan tertuang dalam APBD-P.