Menu

Siapa Bilang Hanya Rasfrord Boleh Eksekusi Pinalti? Pelatih MU Sebut Pogba Juga Boleh

Riki Ariyanto 23 Aug 2019, 22:35
Walau dikritik habis-habisan, pelatih Manchester United masih bolehkan Paul Pogba eksekusi pinalti (foto/int)
Walau dikritik habis-habisan, pelatih Manchester United masih bolehkan Paul Pogba eksekusi pinalti (foto/int)

RIAU24.COM -  Jumat 23 Agustus 2019, Siapa bilang eksekusi tendangan pinalti kini milik Marcus Rashford? Pelatih Manchester United (MU) Ole Gunnar Solskjaer menjelaskan Paul Pogba tetap masih boleh mengambil tendangan penalti.

Dilansir dari Detik, beberapa waktu lalu Paul Pogba sudah dikritik habis-habisan oleh publik setelah tendangan pinaltinya ke gawang Wolverhampton gagal. Hal itu membuat MU imbang dengan skor akhir 1-1 pada di pekan kedua Liga Inggris.

zxc1


Sebenarnya kegagalan pinalti Pogba itu sudah yang keempat sejak awal musim lalu. Berbeda dengan Marcus Rashford yang punya catatan 100 persen eksekusi pinalti usai membobol gawang Chelsea dan membuat MU menang 4-0 di pekan pertama.

Wajar kemudian publik menyerukan agar eksekutor tendangan pinalti dipindahkan dari Pogba ke Rashford. Meski demikian Solskjaer tidak akan mencoret Pogba dari tanggung jawab mengeksekusi penalti Setan Merah kedepannya.

zxc2

"Saya yakin Anda akan melihat Paul Pogba mencetak gol penalti untuk Manchester United lagi. Kami sedang berlatih [penalti] dan Marcus dan Paul masih yang akan mengambilnya. Kami telah mencalonkan dua [pengambil] dan sepanjang musim ini Anda akan memiliki pertandingan-pertandingan di mana Anda tidak bermain dan bagus untuk tahu bahwa mereka ada dan dipercaya untuk mengambil penalti," sebut Solskjaer dalam konferensi pers jelang laga kandang melawan Crystal Palace dilansir Standard. 

"Ini bukan seperti anarki dan mereka bisa melakukan apa yang mereka mau, kami punya beberapa. Tahun lalu kami memiliki Marcus, Jesse [Lingard], dan Paul, mungkin lebih banyak. Sepenuhnya tidak ada pertengkaran di antara mereka. Kami memang kecewa gagal memenangi pertandingannya, tapi pembahasan selalu lebih sulit ketika Anda tidak menang," lanjut manajer MU tersebut.