RIAU24.COM -  Minggu 6 Oktober 2019, Viral video oknum seorang Polisi Satlantas dari Polresta Bogor Kota menendang pengemudi ojek online (Ojol). Diketahui pengendara Ojol itu salah melintas dijalur untuk rangkaian Presiden Joko Widodo (Jokowi) di Tugu Kujang, Kota Bogor, sekitar pukul 11.30 WIB.

Sadar kesalahannya, pengendara Ojol langsung terlihat meminta maaf. Namun kadung emosi, oknum polisi itu sempat menendang bahkan memukul kepala Ojol yang masih mengenakan helm.

zxc1

Dilansir dari Tribunnews, insiden polisi tendang driver ojol itu telah menemui jalan damai. Namun oknum polisi Aipda R itu dimutasi, sementara driver ojol yang menerobos jalur Jokowi itu dikenai sanksi tilang.

Hal itu ditegaskan Kapolresta Bogor Kota, Jawa Barat (Jabar), Kombes Pol Hendri Fiuser. "Untuk anggota tetap kita lakukan tindakan, kita akan pindahkan dari fungsi pelayanan ke bagian staf (Polresta Bogor Kota)," sebutnya ke awak media usai meminta maaf kepada Komunitas Ojol di Mapolresta Bogor Kota Jalan Kapten Muslihat Kota Bogor, Sabtu (5/10/2019) malam, seperti dikutip Antara.

zxc2

Kapolresta Bogor Kota, Jabar, Kombes Pol Hendri Fiuser menyebut Aipda R dimutasi karena tidak bisa menahan emosi ketika berhadapan dengan pelanggar lalu lintas. "Karena bagaimana pun harus bisa menahan diri apa pun keadannya. Walaupun capek lelah, itu harus bisa menahan diri," sebut Hendri.