RIAU24.COM - Rabu 27 November 2019, SEA Games 2019 yang diselenggarakan di Filipina terus disoroti. Bahkan Presiden Filipina Rodrigo Duterte sudah mendapat kabar ramainya protes atas masalah baik akomodasi hingga transportasi untuk atlet.

Dilansir dari RMOL, Presiden Duterte marah dengan banyaknya masalah yang dilaporkan ke dirinya soal ketidaksiapan Filipina menggelar SEA Games. Hal itu disampaikan juru bicara (Jubir) Kepresidenan, Salvador Panelo, Selasa (26/11).

zxc1

Juru bicara (Jubir) Kepresidenan, Salvador Panelo sampaiKn Presiden Filipina Duterte bakal menyelidiki dugaan korupsi dalam penanganan SEA Games 2019.

 "Presiden tidak senang dengan apa yang dia dengar tentang masalah-masalah tertentu, masalah penundaan, keluhan para atlet yang tidak diberi makan dengan benar. Presiden tidak senang," sebut juru bicara (Jubir) Kepresidenan, Salvador Panelo ke awak media di Kota Busan, Korea Selatan (Korsel), (26/11).

zxc2

Presiden Filipina Duterte tiba kembali di Manila pada Selasa malam (26/11) setelah menghadiri KTT Asean-RoK 2019 di Busan, Korea Selatan (Korsel).

Seperti yang ramai diberitakan, Panitia penyelenggara SEA Games 2019 di Filipina, PHISGOC, menuai kritikan pedas dari beberapa kontingen negara yang sudah hadir.

Termasuk di Indonesia, bahkan netizen malambungkan tagar #SEAGames2019fail dan jadi trending topic di Twitter. Untuk penyelenggaraan SEA Games 2019 ke-30 akan dibuka pada Sabtu (30/11/2019) dan ditutup pada 11 Desember 2019. (Riki)