Menu

Diberi Nama PT Trans Agro Lestari, Petani Sawit Kuansing Sepakat Dirikan BUMP

Satria Utama 18 Feb 2020, 16:43
Petani sawit kuansing sepakat dirikan BUMP
Petani sawit kuansing sepakat dirikan BUMP

Dr Edi juga menceritakan kisah sukses BUMP di Wonogiri hingga bisa ekspor komoditi pertanian ke luar negeri. Kesuksesan itu karena kolaborasi yang baik antara Akademisi, Bussinessman  Goverment dan Media (ABGM) 

"Saya melihat kolaborasi ini sudah terlaksana di Riau,  akademisi, perusahaan swasta dan pemerintahnya kompak bekerjasama,  ditambah lagi dukungan media,  dalam hal ini Aliansi Jurnalistik Online Indonesia (AJOI) Riau," kata DR Ir Sugeng Edi Waluyo MM.

Menurut Dirut BUMP PT Trans Agro Lestari Ir Oberlin Manurun,  keberadaan BUMP sangat dibutuhkan petani sawit Kecamatan Singingi dan Singingi Hilir,  apalagi di daerah ini akan dilaksanakan replanting kebun sawit seluas sekitar 8.500 hektare pada Agustus atau September 2020.

"BUMP nantinya dapat melakukan usaha perkebunan tanaman sela seperti jagung,  sehingga nantinya saat menunggu sawit kembali berbuah,  petani tetap memiliki penghasilan, " ujarnya. 

Ditambahkan Dr. Edi,  tanaman jagung memiliki prospek yang baik. Seperti diketahui Indonesia masih kekurangan jagung dan jagung Indonesia diimpor dari luar negeri 3 juta ton per tahun. "Alangkah potensialnya selain replanting sawit tanaman selanya ditanam jagung yang sudah ada perusahaan yang akan menampung hasil panen jagung petani Kuansing tersebut," kata Pak Edi.

Menurut rencana juga petani Kuansing ini akan mendapat bantuan sapi tahap awal akan dipasok 1.000 ekor sapi. Pakan sapi diharapkan dari daun jagung yang ditanami petani. Direncanakan penanaman jagung bertahap untuk tahap awal ditanam seluas 1.000 hektare.***

Sambungan berita:  
Halaman: 123Lihat Semua