Menu

AS-China Memanas, TNI Siagakan Empat Kapal Perang di Natuna

Riko 19 Jun 2020, 15:23
Foto (internet)
Foto (internet)

RIAU24.COM - Markas besar TNI AL menyatakan telah menyiagakan empat kapal perang KRI jenis Fregat dan Korvet (kapal anti kapal selam) di perairan Natuna sepanjang wilayah Indonesia. 

Kapal-kapal itu disiagakan untuk mengantisipasi potensi konflik di laut China Selatan, seiring meningkatkan eskalasi ketegangan antara Amerika Serikat dan China di kawasan tersebut. 

"Kita menyiagakan empat KRI di Natuna, yang pertama adalah patroli rutin, karena Laut Natuna Utara itu wilayah kita," kata Kepala Dinas Penerangan (Kadispen) Koarmada I TNI-AL Letkol Laut Fajar Tri Rohadi melansir dari CNNIndonesia. Jumat 19 Juni 2020.

Menurut Fajar, kesiapan TNI di wilayah Natuna telah dilakukan sejak lama, sebelum terjadi eskalasi ketegangan China-Amerika.

"Pasti kita akan terus melindungi kedaulatan dan kepentingan NKRI. TNI AL dalam hal ini Koarmada I terus menyiagakan unsur KRI di Natuna dan antisipasi meluasnya dampak naiknya tensi di LCS," kata Fajar.

Fajar menyebut setiap kapal yang disiagakan memiliki sekitar 100 kru yang ikut siaga. Selain itu telah ada pasukan TNI dari kesatuan yang terintegrasi yang juga bersiaga di wilayah Natuna.

"Pasukan di Satuan TNI terintegrasi (yang berjaga di Natuna) ada. (Kalau untuk kapal) satu KRI rata 100 (personel)," kata dia.

Eskalasi ketegangan antara AS dan China di Laut China Selatan (LCS) kembali meningkat belakangan ini, dipicu manuver Amerika menerjunkan tiga kapal induk di kawasan tersebut, Kamis pekan lalu.