Menu

Bawa Jenazah Menuju Kamar Mayat, Petugas Medis Ini Malah Dikeroyok Keluarga Pasien Covid-19

Siswandi 29 Jun 2020, 16:50
Ilustrasi
Ilustrasi

"Saya tidak mengerti. Saya spontan dikeroyok. Pada posisi itu saya hanya bisa menyelamatkan diri dari amukan mereka," tuturnya.

Ditambahkannya, saat peristiwa itu terjadi, tidak ada satu pun yang menolongnya.

Sebab ruangan itu memang dikhususkan untuk jenazah pasien COVID-19. Saat penganiayaan, baju alat pelindung diri atau APD milik Jomina sampai rusak. Ia mengalami luka di bagian pipi, belakang kepala dan bagian punggung belakang.

"Saya pusing dan lemas, saya langsung dirawat di ruangan emergency. Mereka memukul menggunakan tangan kosong," tambahnya.

Terkait hal itu, kuasa hukum Jomina, Ronny Samloy, mengatakan kliennya sudah melaporkan penganiayaan ke Polresta Ambon. Ia menyampaikan dari pengakuan kliennya ada empat anggota keluarga pasien yang melakukan penganiayaan.

"Ada empat orang ya anggota keluarga itu. Empat orang itu anak dan istri almarhum," terangnya.

Halaman: 123Lihat Semua