Itali Menang, Pengorbanan Spinazolla Terbayar Sudah
RIAU24.COM - Bek Timnas Italia, Leonardo Spinazzola mengalami cedera robek pada bagian tendon Achilles kaki kanannya, yang membuatnya tidak akan bisa membela Gli Azzuri di final Piala Eropa 2020. Sebagaimana diketahui, Spinazzola hanya bisa tampil di empat laga Piala Eropa 2020. Cidera itu membuat Spinazzola harus menjalani operasi di Finlandia, bahkan harus absen selama enam bulan.
Namun, dengan keadaan yang seperti itu, Spinazzola memilih untuk datang pada laga melawan Inggris di Stadion Wembley, Senin, 12 Juli 2021, dini hari WIB.
“Saya akan berada di tribun da memberi dukungan dengan menggunakan kruk. Jika Italia menang, saya akan melompat dan merayakannya dengan semua. Istri saya memberitahu agar saya tetap berhati-hati. Jadi saya akan melompat menggunakan satu kaki. Saya akan memberi teman-teman jika saya akan datang ke lapangan bersama mereka,” kata Spinazzola dikutipFootball Italia, Sabtu (10/7/2021).
Spinazzola sadar jika pertandingan final ini tidak akan mudah. Apalagi ada para pendukung Inggris yang terkenal kerap melempar ejekan. Namun, dia yakin Italia tak akan terpengaruh. “Pertandingan ini akan sulit, terutama di kandang mereka. Namun, mendengar sorakan mereka justru akan membuat kami makin bersemangat,” tutur Spinazzola.
Dan akhirnya, mimpi Spinazzola terwujud. Timnas Italia sukses meraih gelar juara Euro 2020 atau Piala Eropa 2020 seusai mengalahkan timnas Inggris lewat adu penalti dengan skor 3-2. Laga final Euro 2020 antara Italia vs Inggris dihelat di Stadion Wembley, London, Inggris, pada Senin (12/7/2021) dini hari WIB. Laga final Euro 2020 harus ditentukan lewat adu penalti setelah skor imbang 1-1 bertahan hingga extra time.
Timnas Inggris sebelumnya berhasil unggul terlebih dahulu berkat gol bek kiri Manchester United, Luke Shaw, pada menit kedua. Timnas Italia kemudian bangkit pada babak kedua dan berhasil menyamakan kedudukan lewat gol Leonardo Bonucci (67').
Kemenangan atas Inggris kali ini membuat penantian lebih dari lima dekade yang diderita timnas Italia untuk kembali menjadi raja sepak bola Eropa terhenti tahun ini. Terakhir kali timnas Italia mengangkat trofi juara Euro atau Piala Eropa terjadi 53 tahun lalu tepatnya pada edisi 1968.
Dalam sejarah sepak bola internasional, Euro 2020 menjadi gelar keenam dalam lemari trofi timnas Italia. Rincian dari koleksi trofi timnas Italia adalah empat Piala Dunia (1934, 1938, 1982, 2006) dan dua Piala Eropa (1968, 2020).
Kemenangan atas Inggris sekaligus membuat timnas Italia asuhan Roberto Mancini sukses mempertajam rekor tak terkalahkan mereka menjadi 34 laga beruntun.
Di sisi lain, timnas Inggris harus tertunduk malu di hadapan para pendukungnya sendiri pada penampilan pertama mereka di final Euro. Penantian timnas Inggris untuk meraih gelar juara setelah terakhir kali memenangi Piala Dunia 1966 harus berlanjut tahun ini.
