Menu

Gaya Komentator Valent Simanjuntak Dikritik Saat Final Badminton Ganda Putri di Olimpiade Tokyo, Netizen : Berasa Dengar Khotbah di Gereja....

Devi 3 Aug 2021, 10:16
Foto : Kabar Besuki
Foto : Kabar Besuki

Seperti yang ditulis, @Rafiee, "Bro yang ngebully bung Valen, cobalah itu liat terharunya dia negara kita juara. Kerjaan komentator emang begitu, klo ga suka ya tinggal ganti channel."

Yang lain menulis, @heyyoo, "Suka banget ama bang Valen, jadi kayak nonton rame-rame..."

Diketahui, awalnya mencari kesesuaian kata, Valent memutuskan “jebreeet” menjadi kata andalan saat mengomentari pertandingan AFF U-19.  

Sepengakuan dia, kata jebreeet berasal dari pengalaman masa kecilnya ketika bermain sepak bola di kampung.

Beberapa kata fenomenal yang kerap dikumandangan Valent saat menjadi komentator sepak bola banyak istilah yang dibuatnya antara lain ihhhh…ihhhh.ihhh, yah ampun, gerakan 378, peluang 24 karat, keretakan rumah tangga pertahanan, tendangan LDR, jebreeet, sang prahara penghancur keharmonisan rumah tangga, mantan terundang, duo bendungan jatiluhur, umpan membelah lautan,sampai uullaalla.

Dan kini jargon "pait-pait-pait", "rata kau", "378 penipuan" atau "siapa kita?" miliknya jadi viral selama Olimpiade Tokyo 2020.

Halaman: 123Lihat Semua