Menu

Kisah Pria Tergemuk di Dunia, Makan 40 Batang Cokelat dan 100 Kantong Keripik Dalam Sehari

Devi 4 Nov 2021, 09:45
Foto : Metro.uk
Foto : Metro.uk

RIAU24.COM - Sebuah film dokumenter tentang seorang pria bernama Paul Mason, 61, yang memiliki berat hampir 440 kg, dimana ia berupaya untuk menurunkan berat badannnya selama satu dekade melalui operasi pita lambung serta menghilangkan kelebihan kulitnya, dan perjuangannya untuk mengembalikan berat badan jadi viral baru-baru ini. 

Paul mengungkapkan bahwa pada puncak kecanduan makanannya, dia akan makan40 batang cokelat dan 100 kantong keripik setiap hari, yang menyebabkan kenaikan berat badannya.

Seorang netizen menulis Twitter untuk berbagi keterkejutan mereka, menulis: '40 batang cokelat & 100 bungkus keripik sehari. Katakanlah Anda tidur 7 jam itu lebih dari 3 choc bar & 6 bungkus keripik setiap jam! Aku tidak percaya mataku di sini. Dan dia berhasil mengurangi berat badannya sebanyak 285 kg ????.'

Yang lain menambahkan: '4 takeaways dalam semalam?.'

Pola makan yang buruk juga menyebabkan Paul harus melakukan operasi gigi berisiko termasuk mencabut giginya sendiri setelah tidak bisa ke dokter gigi karena ukuran tubuhnya. 

Terungkap bahwa makan berlebihan Paul sebagian disebabkan oleh trauma dari masa mudanya saat dia dia dilecehkan oleh wanita yang lebih tua ketika dia masih kecil, serta kesedihan yang mendalam karena kehilangan ibunya. 

Pemirsa kesal karena Paul tampaknya tidak diberi bantuan nutrisi dan psikologis sepanjang perjalanan penurunan berat badannya, yang kemudian membuat berat badannya naik turun selama enam tahun setelah operasi bypass lambungnya. 

 <a href=Paul Mason dengan asisten perawatannya Mantan pria tergemuk di dunia " src="https://metro.co.uk/wp-content/uploads/2021/11/PRI_208327304.jpg?quality=90&strip=all&zoom=1&resize=540%2C444" style="height:444px; width:540px" />

Mereka tweeted: 'Saya merasa tidak enak untuk Paul, dia seharusnya mendapatkan konseling yang tepat,' dan: 'Kondisinya psikologis karena kehilangan ibunya pada usia dini. Dia membutuhkan terapi.'

 Yang lain menambahkan: 'Pria itu mati rasa. Dia makan untuk kenyamanan. Dia hanya belum melupakan kehilangan ibunya."

Yang lain menulis: 'NHS membayar untuk operasi ini, tetapi mereka tidak mendukung pasien setelahnya, yang menyebabkan pasien menambah berat badan lagi. Dalam kelompok pendukung pasien di rumah sakit, sebagian besar mengalami kenaikan berat badan. Ini kecanduan & operasi tidak akan memperbaikinya secara ajaib.'

Dilansir dari BBC Radio Suffolk tentang pengangkatan begitu banyak jaringan, Paul berkata: "Saya hanya berpikir 'baguslah'."

<a href=Paul Mason" src="https://ichef.bbci.co.uk/news/640/amz/worldservice/live/assets/images/2015/05/13/150513061254_paul_mason2_624x351_bbc_nocredit.jpg" style="height:351px; width:624px" />

Diketahui, Paul Mason harus menjalani operasi lanjutan untuk menghilangkan kelebihan-kelebihan kulit di bagian lain setelah operasi penurunan berat badan. Sekitar setengah dari kulit yang diangkat berasal dari kaki kanan Mason. Sementara operasi lebih jauh akan dilakukan terhadap apa yang ia sebut sebagai "celemek," yang menutupi perutnya.

"Operasi ini dilakukan untuk menghilangkan kulit berlebih, sisa dari operasi penurunan berat badan," katanya.

"Jelas hal ini membuat segala sesuatunya menjadi baik untuk saya. Saya bisa melakukan segala sesuatunya menjadi lebih mudah," katanya

<a href=Paul Mason" src="https://ichef.bbci.co.uk/news/640/amz/worldservice/live/assets/images/2015/05/13/150513061809_paul_mason3_624x351_bbc_nocredit.jpg" style="height:351px; width:624px" />

"Ketika mengangkat kaki, rasanya seperti mengangkat kertas setebal wafer, tak lagi seperti mengangkat batang pohon."

Ia mengatakan masih membutuhkan operasi lebih lanjut untuk menghilangkan kelebihan kulit di tempat lain pada tubuhnya, termasuk lengannya. "Hidup saya jelas menjadi lebih baik,"katanya

Mason, yang biasanya menghabiskan cokelat senilai 75 pound atau sekitar Rp.1,5 juta yang dikirim ke rumahnya tiap hari, menjalani operasi berkat sumbangan dari Dr Jennifer Capla.

<a href=Paul Mason" src="https://ichef.bbci.co.uk/news/640/amz/worldservice/live/assets/images/2015/05/13/150513062301_paul_mason4_624x351_bbc_nocredit.jpg" style="height:351px; width:624px" />

Ia melakukan perjalanan ke Amerika Serikat tahun lalu dan tinggal bersama istrinya asal Massachusetts, Rebecca Mountain, yang dinikahinya sewaktu syuting program televisi The View.