Menu

Ini yang Bakal Terjadi Jika Anies Baswedan-AHY Berpasangan di Pilpres 2024

Azhar 4 Feb 2022, 09:17
Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan dan Ketum Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono. Sumber: kompas.com
Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan dan Ketum Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono. Sumber: kompas.com

RIAU24.COM -  Direktur Eksekutif Indostrategic Ahmad Khoirul Umam membeberkan prediksinya jika Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan dan Ketum Partai Demorkat berpasangan di Pilpres 2024.

Hal pertama yang bakal terjadi Anies-AHY akan menjadi duet yang mengusung antitesa kekuasaan saat ini atau the ruling party dikutip dari sindonews.com, Jumat, 4 Februari 2022.

"Anies-AHY bisa mengklaim koalisinya sebagai duet perubahan. Duet Anies-AHY termasuk yang prospektif," ujarnya.

Alasannya karena Anies-AHY merupakan dua tokoh yang selama ini memiliki bekal elektabilitas memadai dengan posisi 1 hingga 6 besar.

Tak hanya itu, peringkatan elektabilitas itu tercermin di hampir seluruh hasil survei lintas lembaga yang muncul belakangan ini.

Hal berikutnya, jika duet Anies-AHY erjadi maka Partai Demokrat menjadi salah satu sponsor utama koalisi, yakni pembentuk 20 persen presidential threshold.

"Itu bekal awal yang baik, karena tokoh parpol yang memiliki elektabilitas dan mesin politik memadai hanya dua, yakni Prabowo dan AHY, kecuali PDIP yang bisa mengusung pasangan capres-cawapres sendiri," ujarnya.

Jika hal ini terjadi, kemungkinan akan adanya partai politik lain dari garis ideologi nasionalis dan khususnya dari garis ideologi politik Islam akan merapat. Tujuannya untuk mendapatkan efek ekor jas atau coat tail effect.