Menu

Sebanyak 18.160 Jiwa Terpaksa Mengungsi Akibat Banjir Melanda Aceh Utara 

Zuratul 6 Oct 2022, 14:05
Penampakan Banjir yang MElanda Wilaya Utara Aceh (Foto: Liputan6)
Penampakan Banjir yang MElanda Wilaya Utara Aceh (Foto: Liputan6)

RIAU24.COM - Banjir yang melanda bagian wilayah Kabupaten Aceh Utara di Provinsi Aceh sejak Selasa (4/10/2022) telak memaksa 5.104 keluarga yang terdiri atas 18.160 orang mengungsi. 

Data ini diperoleh berdasarkan perhitungan Badan Penanggulangan Bencana Aceh (BPBA). 

"Sementara, total korban yang mengungsi terdata sebanyak 18.160 jiwa dan tidak ada korban jiwa," kata Kepala Pelaksana BPBA Ilyas sebagaimana dikutip dalam keterangan pers Pusat Data dan Informasi BPBA di Banda Aceh, Kamis (6/10/2022). 

Ia mengatakan bencana banjir secara keseluruhan berdampak pada 6.667 keluarga yang terdiri atas 22.535 jiwa dan di antaranya ada 5.104 keluarga yang terdiri atas 18.160 orang yang harus mengungsi. Menurut data BPBA, banjir melanda desa-desa di 12 kecamatan di wilayah Kabupaten Aceh Utara.

Banjir antara lain melanda tujuh desa di Kecamatan Paya Bakong, 15 desa di Kecamatan Lhoksukon, 25 desa di Kecamatan Matangkuli, 23 desa di Kecamatan Pirak Timu, delapan desa di Kecamatan Samudera, dan dua desa di Kecamatan Cot Girek. Selain itu, banjir melanda empat desa di Kecamatan Tanah Luas, satu desa di Kecamatan Langkahan, tujuh desa di Kecamatan Dewantara, serta bagian wilayah Kecamatan Nisam, Muara Batu, dan Geuredong.

Menurut BPBA, banjir menyebabkan permukiman warga tergenang dan merendam sekitar 230 hektare lahan persawahan di wilayah Aceh Utara. Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Aceh Utara berkoordinasi dengan pemerintah kecamatan dan kelurahan untuk menangani dampak banjir serta mendata korban dan kerusakan akibat banjir.

Halaman: 12Lihat Semua