Menu

Tak Senang dengan UU Pemilu, Partai Masyumi Pilih Gugat KPU ke MA

Azhar 7 Dec 2022, 16:50
Ketua Umum Partai Masyumi, Ahmad Yani. Sumber: Internet
Ketua Umum Partai Masyumi, Ahmad Yani. Sumber: Internet

RIAU24.COM - Buntut peraturan yang menyoal pendaftaran, verifikasi, dan penetapan partai politik peserta Pemilu 2024, Partai Masyumi mengajukan permohonan hak uji materiil ke Mahkamah Agung (MA).

Gugatan itu terkait Peraturan KPU (PKPU) Nomor 4 Tahun 2022 pada Selasa 6 Desember 2022 dikutip dari kompas.com.

Ketua Umum Partai Masyumi, Ahmad Yani mengatakan bahwa pengujian ini dimaksudkan untuk membatalkan ketentuan soal Sistem Informasi Partai Politik (Sipol) KPU RI.

Sipol digunakan KPU sebagai alat bantu bagi penyelenggara pemilu dalam menghimpun persyaratan partai politik pendaftar Pemilu 2024 sekaligus instrumen untuk mereka memverifikasinya.

"Partai Masyumi menganggap bahwa berlakunya ketentuan Pasal-pasal PKPU itu telah merugikan hak konstitusionalnya untuk ikut menjadi peserta Pemilu 2024," sebutnya.

Untuk diketahui, Partai Masyumi merupakan salah satu dari 40 partai politik pendaftar Pemilu 2024 yang dinyatakan tak lolos pendaftaran.

Halaman: 12Lihat Semua