Menu

Piala Asia Dipastikan Mundur 2024, Timnas Indonesia Dibikin Rugi hingga Shin Tae-yong Tak Lagi Melatih

Rizka 7 Feb 2023, 09:08
Timnas Indonesia
Timnas Indonesia

RIAU24.COM Piala Asia 2023 dikabarkan digelar Januari 2024. Ini menjadi tantangan sekaligus kerugian bagi Timnas Indonesia dan PSSI mengingat kontrak Shin Tae Yong habis Desember 2023.

Sebelumnya, kabar bahwa Piala Asia bakal digelar pada Januari 2024 disebut telah dikonfirmasi oleh Sekjen AFC, Windsor John dan bakal berlangsung di Qatar.

“Sekretaris Jenderal (Sekjen) AFC, Windsor John, mengonfirmasi Piala Asia 2023 akan digelar di Qatar pada Januari 2024. Waktu resmi (tanggal penyelenggaraan) dan venue pertandingan akan diumumkan setelah rapat AFC di Qatar bulan depan,” tulis akun Twitter @theaseanball.

Piala Asia 2023 resmi digelar di Qatar setelah China memutuskan mundur sebagai tuan rumah akibat Covid-19. Jadwal Piala Asia 2023 yang tadinya bergulir 16 Juni-16 Juli pun diundur.

Setelah itu ada empat negara yang mengajukan diri sebagai pengganti tuan rumah di Piala Asia 2023 yaitu Indonesia, Australia, Korea Selatan, dan Qatar. Akhirnya AFC memutuskan Qatar sebagai penggantinya.

Kemungkinan Piala Asia 2023 bakal digelar pada Januari 2024 semakin besar peluangnya mengingat kondisi cuaca di Qatar. Bahkan, Piala Dunia 2022 kemarin saja digelar pada akhir tahun di Qatar, padahal biasanya gelaran ini hadir di musim panas.

Lantas, apa saja kerugian Timnas Indonesia jika Piala Asia 2023 digelar pada 2024?

1. Mungkin Tak Lagi Dilatih Shin Tae-yong

Jika Piala Asia 2023 resmi digelar pada Januari 2024, PSSI perlu mencari solusi mengingat persiapan Timnas Indonesia di turnamen tertinggi negara Asia itu sudah ditangani oleh Shin Tae Yong dalam beberapa tahun terakhir.

Kontrak Shin Tae Yong bersama PSSI akan berakhir pada 31 Desember 2023. Ketua Umum PSSI Mochamad Iriawan sempat membuka kemungkinan memperpanjang kontrak pelatih asal Korea Selatan itu namun hingga kini belum ada kepastian tentang masa depan STY.

2. Jadwal Bentrok

Besar kemungkinan jika Piala Asia 2023 digelar pada 2024 bakal membuat jadwal bentrok, baik di level klub Indonesia atau agenda Timnas lainnya. Pasalnya, Shin Tae-yong juga menangani timnas kelompok umur lainnya dan kompetisi Liga 1 di Indonesia berpotensi masih berjalan saat Piala Asia 2023 bergulir.

Hal ini tentu akan membuat Shin Tae-yong atau siapapun pelatih Timnas Indonesia nanti, untuk memanggil pemain dan mempersiapkan tim.

3. Kehilangan Momentum

Kerugian lain yang mungkin dialami Timnas Indonesia jika Piala Asia 2023 digelar tahun depan adalah hilangnya momentum positif yang sudah dibangun.

Meski Shin Tae-yong belum berhasil mempersembahkan gelar juara, permainan Timnas Indonesia dinilai semakin membaik dan mengalami progres signifikan.

Semakin mundurnya kompetisi penting ini berpotensi membuat momentum positif yang sudah dibangun oleh Shin Tae-yong di Timnas Indonesia terganggu.