Menu

Singapura Gandakan Bea Materai untuk Orang Asing yang Membeli Rumah

Amastya 27 Apr 2023, 17:09
Pemandangan Pinnacle di blok apartemen perumahan umum Duxton (kiri) di samping kawasan pusat bisnis di Singapura /Reuters
Pemandangan Pinnacle di blok apartemen perumahan umum Duxton (kiri) di samping kawasan pusat bisnis di Singapura /Reuters

Kondisi ini termasuk menjual properti hunian pertama mereka dalam waktu 6 bulan setelah tanggal pembelian properti hunian kedua.

Langkah-langkah terbaru untuk pasar properti berkelanjutan di Singapura mengikuti kenaikan pajak yang diberlakukan pada Desember 2021 dan pengetatan batas pinjaman rumah pada September 2022, dikutip Bloomberg.

Harga properti negara kota itu tetap dinamis meskipun terjadi perlambatan di beberapa bagian dunia karena kenaikan suku bunga dan inflasi.

“Meskipun efek moderat dari kenaikan sebelumnya, harga properti kuartal terakhir menunjukkan tanda percepatan baru di tengah permintaan yang kuat," kata pernyataan pemerintah Singapura.

"Permintaan dari penduduk setempat yang membeli rumah untuk ditempati sendiri sangat kuat, dan ada juga minat baru dari investor lokal dan asing di pasar properti residensial kami," kata pemerintah.

"Jika dibiarkan, harga bisa berjalan di depan fundamental ekonomi, dengan risiko kenaikan harga yang berkelanjutan relatif terhadap pendapatan," tambah laporan tersebut.

Sambungan berita: (***)
Halaman: 123Lihat Semua