Menu

Beredar Rumor Ahok Bakal jadi Bos Pertamina, Begini Respon DPR

Zuratul 26 Jul 2023, 11:25
Beredar Rumor Ahok Bakal jadi Bos Pertamina, Begini Respon DPR. (Gesuri/Foto)
Beredar Rumor Ahok Bakal jadi Bos Pertamina, Begini Respon DPR. (Gesuri/Foto)

RIAU24.COM -  Komisi VII DPR merespons rumor Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok menjadi Direktur Utama PT Pertamina (Persero).

Wakil Ketua Komisi VII DPR RI Bambang Haryadi mengaku sudah mendengar rumor Ahok yang bakal 'turun gunung' dari posisi komisaris utama Pertamina menggantikan Nicke Widyawati di level dirut.

Namun, bukan informasi secara langsung dari Kementerian BUMN.

"Sejauh ini kami tidak mendengar secara langsung, hanya rumor di sosmed," kata Politikus Gerindra kepada CNNIndonesia.com, Rabu (26/7).

"Kami di komisi (Komisi VII) tidak mendapatkan informasi itu (informasi langsung Ahok jadi Dirut Pertamina). Pergantian dirut merupakan wewenang pemerintah dan tanpa harus melibatkan DPR," imbuh Bambang.

Di sisi lain, Wakil Ketua Komisi VII DPR RI Eddy Soeparno mengaku tak tahu informasi tersebut. 

"Kepastiannya (Ahok jadi Dirut Pertamina) ditanyakan ke Kementerian BUMN," kata Eddy Soeparno. 

Politikus PAN itu enggan berkomentar lebih jauh apakah dirinya sudah mendapatkan bocoran soal pergantian pimpinan Pertamina tersebut. Ia ingin Menteri BUMN Erick Thohir beserta jajarannya yang menjelaskan.

Sementara itu, Ahok yang dikonfirmasi perihal kabar tersebut menolak berkomentar soal kabar itu.

"Selamat malam. Bisa silahkan tanya Pak Erick," katanya kepada CNNINdonesia.com, Selasa (26/7) malam.

Rumor Ahok menggeser posisi Nicke memang berembus kencang. Terlebih, keduanya sempat dipanggil ke Kementerian BUMN oleh Erick Thohir beberapa waktu lalu.

Erick tak membenarkan secara langsung rumor tersebut. Kendati, ia mengatakan pergantian direksi atau 'tour of duty' bisa dan biasa terjadi dalam sebuah perusahaan, terutama perusahaan pelat merah yang sejatinya milik negara.

"Saya belum bisa mengonfirmasi kalau memang itu sudah diputuskan. Tapi, saya rasa tour of duty bisa saja terjadi," kata Erick di kantornya, Jumat (21/7).

Ia juga membantah pemanggilan Ahok dan Nicke spesifik terkait rencana pergantian struktural Pertamina. Ia menyebut Ahok dipanggil untuk membahas pemindahan Depo Plumpang yang sempat terbakar beberapa waktu lalu.

Sementara itu, Nicke dipanggil untuk membicarakan program-program dari perusahaan minyak tersebut. Erick mau memastikan semua program Pertamina sudah berjalan dan dilaksanakan dengan cepat serta terukur.

"Jadi memang saya sering memanggil komut-dirut dengan konteks berbeda-beda yang tak lain ya untuk memastikan program mereka berjalan," tandasnya.

(***)