Melihat Kreteria Cawapres 2024 yang Dibutuhkan Prabowo
Menteri Pertahanan Prabowo Subianto dan Menkopolhukam Mahfud MD. Sumber: Fraksi Gerindra
Menurutnya, tugas konstitusional negara ke depan akan semakin kompleks. Sehingga, cawapres nantinya harus teknokratis, intelektual, cendekiawan yang menguasai aspek ketatanegaraan serta kepemerintahan.
Hal ini menurutnya pernah terjadi dalam sejarah ketatanegaraan, seperti contohnya dwitunggal Soekarno-Hatta. Saat itu, Soekarno berperan sebagai solidarity maker di awal kemerdekaan, dan Hatta berperan sebagai administrator negara.
Baca juga: Revolusi Kemerdekaan Versi PDIP
"Prinsip meritokrasi dalam menentukan wakil presiden yaitu membuka kesempatan setara bagi setiap figur potensial yang cakap dan teknokratis untuk menyelenggarakan pemerintahan republik secara benar untuk mencapai tujuan negara," sebutnya.