Menu

Peretas China Mencuri 60.000 Email dari Akun Departemen Luar Negeri AS Dalam Pelanggaran Microsoft

Amastya 28 Sep 2023, 18:55
Upaya peretasan terjadi di tengah kebuntuan diplomatik antara kedua negara /net
Upaya peretasan terjadi di tengah kebuntuan diplomatik antara kedua negara /net

RIAU24.COM Peretas China yang melanggar platform email Microsoft tahun ini berhasil mencuri puluhan ribu email dari akun Departemen Luar Negeri AS, seorang staf Senat mengatakan kepada Reuters, Rabu.

Staf, yang menghadiri briefing oleh pejabat IT Departemen Luar Negeri, mengatakan para pejabat mengatakan kepada anggota parlemen bahwa 60.000 email dicuri dari 10 rekening Departemen Luar Negeri.

Sembilan dari korban itu bekerja di Asia Timur dan Pasifik dan satu bekerja di Eropa, menurut rincian briefing yang dibagikan melalui email oleh staf, yang menolak disebutkan namanya.

Staf bekerja untuk Senator Eric Schmitt.

Pejabat AS dan Microsoft mengatakan pada bulan Juli bahwa peretas yang terkait dengan negara China sejak Mei telah mengakses akun email di sekitar 25 organisasi, termasuk Departemen Perdagangan dan Luar Negeri AS. Sejauh mana kompromi masih belum jelas.

Tuduhan AS bahwa China berada di balik pelanggaran tersebut telah membuat tegang hubungan yang sudah tegang antara kedua negara, karena Beijing membantah tuduhan tersebut.

Halaman: 12Lihat Semua