Menu

Pemimpin Kelompok Terkait Al-Qaeda di Sahel Umumkan Fase Jihad Baru Melawan Junta

Amastya 14 Dec 2023, 17:59
Gambar menunjukkan tentara Batalyon Senegal dari MINUSMA (United Nations Multidimensional Integrated Stabilisation Mission in Mali) berpatroli di desa Fulani Sadia Peulh yang hancur, Mali Tengah /AFP
Gambar menunjukkan tentara Batalyon Senegal dari MINUSMA (United Nations Multidimensional Integrated Stabilisation Mission in Mali) berpatroli di desa Fulani Sadia Peulh yang hancur, Mali Tengah /AFP

Jaksa penuntut umum mengatakan penyelidikan diluncurkan tidak hanya terhadap para pemimpin teroris tetapi juga anggota lain yang menandatangani perjanjian damai 2015 dan telah berujung pada terorisme.

Petugas pengadilan Mali juga mengutip tindakan sangat serius yang kemungkinan merupakan dugaan pelanggaran konspirasi kriminal, tindakan terorisme, pencucian uang dan pendanaan terorisme, kepemilikan senjata perang dan amunisi ilegal, dan keterlibatan dalam tindakan yang sama ini.

(***)

Halaman: 23Lihat Semua