Menu

COVID-19 RI Meningkat, MPR Wanti-wanti Liburan Nataru Jadi Ancaman 

Zuratul 18 Dec 2023, 17:03
COVID-19 RI Meningkat, MPR Wanti-wanti Liburan Nataru Jadi Ancaman. (X/Foto)
COVID-19 RI Meningkat, MPR Wanti-wanti Liburan Nataru Jadi Ancaman. (X/Foto)

RIAU24.COM -Wakil Ketua MPR RI, Lestari Moerdijat alias Rerie menanggapi soal kenaikan jumlah kasus Covid-19 di tanah air belakangan ini. 

Lestari menyebutkan pemerintah lewat Kemenkes harus mewanti-wanti kenaikan Covid-19 pada masa liburan Natal dan Tahun Baru (Nataru) 2024. 

Menurutnya, hal ini harus diantisipasi oleh para pemangku kepentingan (stakeholder) dan masyarakat dengan langkah yang tepat. 

Karena selain menghadirkan peluang, libur akhir tahun juga menghadirkan tantangan seiring meningkatnya kembali kasus COVID-19 di Tanah Air.

"Peluang dari lonjakan wisatawan di akhir tahun ini memang besar, tetapi tantangannya pun cukup besar dengan merebaknya kembali COVID-19 di sejumlah daerah. Kondisi seperti ini harus mendapatkan perhatian serius dari para pemangku kepentingan," kata Rerie, dalam keterangannya, Senin (18/12/2023).

Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif RI (Kemenparekraf) memperkirakan sekitar 7 juta orang akan berlibur ke Jawa Barat dan pergerakan wisatawan Nusantara akan menembus 200 juta pergerakan pada libur Nataru.

Menurut Rerie, pemanfaatan peluang sektor pariwisata di setiap daerah di Indonesia juga harus diikuti dengan langkah kehati-hatian terutama terkait potensi penyebaran COVID-19 yang pada pekan-pekan terakhir ini mengalami kenaikan jumlah kasus.

Upaya meningkatkan daya tahan tubuh melalui penerapan pola hidup sehat dengan keseimbangan asupan gizi dan vitamin, tegas Rerie, harus menjadi bagian dari keseharian masyarakat.

Rerie menuturkan selain itu, kenormalan baru (new normal) yang telah dibangun dan diterapkan semasa pandemi COVID-19 beberapa waktu lalu harus mampu dijalankan kembali.

Rerie juga sangat berharap potensi sektor pariwisata yang ada di depan mata itu dapat dimanfaatkan dengan sebaik-baiknya, tanpa mengabaikan sejumlah ancaman yang ada.

Sebab, selain potensi penyebaran COVID-19, kondisi cuaca yang tidak menentu dan ekstrem pada penghujung tahun ini juga harus diwaspadai oleh para wisatawan dan para stakeholder di sektor pariwisata.

Rerie sangat berharap Pemerintah dan masyarakat dapat berkolaborasi dengan baik dalam mempersiapkan sejumlah infrastruktur dan strategi yang tepat menyambut masa libur Nataru kali ini.

Menurut Rerie, keselamatan dan kenyamanan masyarakat di berbagai kegiatan adalah yang utama dalam rangka menjalankan amanah konstitusi kita agar negara selalu melindungi setiap warganya.

(***)