Mengubur Mimpi Punya Tanah di Bali – Warga Terjepit di tengah Perkembangan Wisata dan Kebutuhan Hidup
Mengubur Mimpi Punya Tanah di Bali – Warga Terjepit di tengah Perkembangan Wisata dan Kebutuhan Hidup
Baru-baru ini, Mike membeli tanah seluas 280 meter persegi dengan status hak milik atas nama istrinya, dan berencana mendirikan bangunan untuk investasi.
“Uang pensiun saya dari Inggris tidak banyak, jadi saya akan usaha menyewakan vila,” ujar Mike.
Dia tak menutup kemungkinan akan membeli properti lagi di Bali, seperti di Jimbaran dan Uluwatu, karena menurutnya “harga tanahnya lebih murah”.
Fenomena global
Keluhan Fitri, Ari, dan Gede—yang tidak mampu membeli properti di kampungnya sendiri—juga dialami warga di kawasan wisata populer lainnya, seperti Venesia di Italia, Yunani, Jerman, Prancis dan Spanyol.