Gibran Rakabuming Raka dalam Pusaran: Antara Uji Konstitusi dan Tekanan Moral
Gibran Rakabuming Raka dalam Pusaran: Antara Uji Konstitusi dan Tekanan Moral
Sejauh ini, Gibran belum memberikan respons eksplisit terhadap gelombang kritik itu.
Dalam beberapa kesempatan, ia memilih merespons dengan pendekatan santai dan diplomatis, berusaha membangun citra pemimpin muda yang modern dan adaptif.
Namun analis memperingatkan bahwa persepsi publik sangat mudah berubah.
"Simbolisme politik itu penting. Kalau Gibran terus diasosiasikan dengan manipulasi hukum dan privilese keluarga, maka legitimasinya akan runtuh sebelum sempat membangun prestasi," kata dosen ilmu politik Universitas Indonesia.
(***)