Megawati Respon Polemik Ijazah Palsu: Susat Amat, Kalau Betul Kasih Aja
"Saya mesti cerita sedikit pengalaman kenapa Pak Bambang Kesowo nulis (buku) sebegini tebalnya. Karena ketika saya ditugasi ke BRIN ini, terus saya punya researcher itu 8.144, wah saya pusing kepala. Kan ini pasti orang pintar semua ini," kata Mega.
"Wah, tapi saya tidak mau kalah. Saya suruh Pak Handoko, saya suruh di-testing dengan ilmu psikologi. Jadi IQ-nya sama EQ-nya intelligence quotient sama emotional quotient. Supaya apa? Ini benar pintar atau ngerepek ini," imbuhnya.
Ijazah Jokowi yang dikeluarkan Universitas Gadjah Mada (UGM) dituding palsu. Jokowi sudah melaporkan tuduhan ini ke Polda Metro Jaya. Di sisi lain ada pula laporan yang masuk ke Bareskrim Polri soal ijazah Jokowi ini.
UGM juga sudah beberapa kali membantah tuduhan kepalsuan ijazah Jokowi.
(***)