Netanyahu Mengklaim Iran Mencoba Membunuh Presiden AS 2 Kali
Atas hal ini, PM Israel menjawab, "Melalui perwakilan, ya. Melalui intelijen mereka, ya, mereka ingin membunuhnya. Lihat, dia musuh nomor satu. Dia pemimpin yang tegas."
Lebih jauh, ia juga mengatakan bahwa Iran juga mencoba membunuhnya, dan menyebut dirinya sebagai mitra junior Trump.
"Dia sangat tegas," katanya tentang Trump. "Lihat, mereka juga mencoba membunuh saya, tapi saya adalah rekan juniornya."
Perdana Menteri Netanyahu mengatakan bahwa intelijen sangat jelas bahwa Iran hampir memperoleh senjata nuklir.
"Informasi intelijen yang kami peroleh dan kami bagikan dengan Amerika Serikat sangat jelas, bahwa mereka tengah menyusun rencana rahasia untuk menjadikan uranium sebagai senjata," imbuh Netanyahu.
"Mereka bergerak sangat cepat. Mereka akan mencapai perangkat uji dan mungkin perangkat awal dalam beberapa bulan, dan tentu saja kurang dari setahun," katanya.