Trump Bersumpah akan Melakukan Pembalasan Setelah Serangan ISIS Tewaskan Pasukan AS di Suriah
RIAU24.COM - Presiden AS Donald Trump pada hari Sabtu (14 Desember) bersumpah bahwa Amerika Serikat akan membalas setelah pasukannya tewas akibat dugaan penyergapan oleh militan ISIS di Suriah.
“Tiga tentara lainnya juga terluka dalam insiden tersebut, dan kini kondisi mereka baik-baik saja," demikian konfirmasi Trump.
Presiden AS menyebut insiden itu sebagai serangan ISIS terhadap AS dan Suriah.
Hal ini terjadi setelah dua tentara AS dan seorang penerjemah sipil tewas di Suriah tengah pada hari yang sama.
“Kami akan membalas,” kata Trump kepada wartawan di luar Gedung Putih.
Kemudian di platform Truth Social miliknya, presiden AS mengatakan bahwa Presiden Suriah, Ahmed al-Sharaa, sangat marah dan terganggu oleh serangan ini,menambahkan bahwa akan ada balasan yang sangat serius.