Ari Lasso Ajak Para Musisi dan LMK WAMI Duduk Bareng Terkait Transparansi Pengelolaan Royalti
Meski menyebut kasus ini mungkin hanya kesalahan teknis kecil, Ari Lasso menegaskan, inti masalahnya adalah soal tata kelola royalti.
Ari Lasso mempertanyakan mengapa dari jumlah yang mencapai puluhan juta rupiah, yang diterima musisi hanya ratusan ribu rupiah.
“Yuk teman-teman musisi dan WAMI perlu duduk bersama. Minimal WAMI menjelaskan, pakai rumus trigonometri, aljabar, diferensial, atau mekanika kuantum, sehingga dari puluhan juta cuma menetes Rp 760 ribu,” tulis Ari Lasso dengan nada satire.
Ari Lasso mengajak agar pertemuan dilakukan secara terbuka, tanpa lobi-lobi tertutup. Menurut Ari Lasso, pembahasan harus dilakukan dengan hati lapang dan kepala dingin demi memperbaiki sistem yang ada.
“Mari perwakilan musisi bertemu dengan WAMI dengan hati lapang dan kepala dingin. Terbuka, tak ada lobi-lobi remang. It’s just business, nothing personal,” ujar Ari Lasso.
Unggahan Ari Lasso ini mendapat respons luas dari warganet dan rekan musisi. Tagar seperti #RevolusiMusik, #AuditWAMI, dan #alassWAMI pun ikut disematkan untuk menandai seruannya akan transparansi dan akuntabilitas pengelolaan royalti.