Statement Sri Mulyani soal Guru 'Beban Negara' Tuai Gelombang Protes Publik
Statement Sri Mulyani soal Guru 'Beban Negara' Tuai Gelombang Protes Publik. (X/Foto)
Kontroversi ini dinilai menjadi pelajaran penting bahwa pejabat publik harus berhati-hati dalam memilih kata. Bukan hanya soal retorika, tetapi juga soal empati terhadap realitas hidup rakyat.
Masyarakat berharap pemerintah lebih bijak dalam mengelola anggaran, dengan efisiensi pada pos-pos tidak produktif, bukan sektor pendidikan.
“Guru adalah pilar peradaban. Jika kesejahteraan mereka terus diabaikan, maka masa depan bangsa yang akan dipertaruhkan,” pungkas seorang tokoh pendidikan.
(***)