PBB: Iran Telah Lakukan Hukuman Mati 800 Kasus dalam 8 Bulan
RIAU24.COM - Dalam angka terbaru yang dirilis PBB pada Jumat (29 Agustus), Iran telah melakukan lebih dari 800 eksekusi sejak Januari 2025 hingga 28 Agustus 2025.
Menurut juru bicara PBB Ravina Shamdasani, angka tersebut bisa jadi jauh lebih tinggi daripada yang tercatat.
“Pihak berwenang Iran telah mengeksekusi setidaknya 841 orang sejak awal tahun hingga 28 Agustus 2025,” kata Shamdasani dalam pernyataannya kepada pers, seperti dilansir AFP.
"Situasi sebenarnya mungkin berbeda. Mungkin lebih buruk, mengingat kurangnya transparansi," tambahnya.
Menunjuk pada angka bulan Juli, dia mengatakan bahwa setidaknya ada 110 eksekusi, yang merupakan dua kali lipat jumlahnya dibandingkan bulan yang sama pada tahun 2024.
Ia menyebut tingginya jumlah eksekusi sebagai pola stematik penggunaan hukuman mati sebagai alat intimidasi negara, dengan penargetan yang tidak proporsional terhadap kelompok etnis minoritas dan migran.