Menu

Laporan: AI akan Berdampak pada 20 Persen Pendapatan Layanan TI yang Ada pada Tahun Fiskal 2030

Amastya 13 Sep 2025, 14:13
Gambar representatif/ SBS CyberSecurity
Gambar representatif/ SBS CyberSecurity

"Deflasi pendapatan yang didorong oleh AI kemungkinan akan memengaruhi pertumbuhan pada tahun fiskal 2027 karena deflasi pendapatan dari AI mungkin bersifat front-ended dan pengeluaran baru yang didorong oleh AI kemungkinan akan bersifat back-ended," tambah laporan tersebut.

Namun, laporan itu menambahkan bahwa tren deflasi diperkirakan akan membatasi pertumbuhan sektoral keseluruhan hanya pada 1,5 persen hingga 3 persen, tingkat pertumbuhan tahunan gabungan (CAGR) selama 2024-29, dibandingkan dengan ekspansi dua digit yang dinikmati layanan TI pada tahun-tahun sebelumnya.

Secara keseluruhan, layanan TI yang tidak terkait AI tumbuh 1-3 persen tahun ke tahun.

Ditambahkannya, pendapatan layanan TI yang tidak terkait AI akan menurun pada tingkat 1-3 persen setiap tahun.

"Meskipun kami memperkirakan pertumbuhan layanan TI non-AI akan tumbuh 1-3% setiap tahun, deflasi pendapatan sebesar 20% pada layanan ini akan mengakibatkan penurunan 1-3% setiap tahun. Akibatnya, pengeluaran layanan TI secara global secara keseluruhan dapat tumbuh pada kisaran CAGR 1,5-3,0% selama tahun fiskal 2024-2029," demikian menurut laporan tersebut.

Perusahaan IT menengah memiliki risiko deflasi pendapatan yang lebih tinggi, tetapi mereka akan memberikan pertumbuhan yang lebih baik.

Halaman: 123Lihat Semua