“Saat ini jumlah warga binaan di Lapas Bengkalis mencapai 1.811 orang, sementara kapasitas hanya 612 orang atau hampir tiga kali lipat dari daya tampung ideal. Kondisi ini menjadi tantangan besar, sehingga kami berharap rencana pembangunan Lapas Narkotika di Duri dapat segera terealisasi,” jelasnya.

Menanggapi hal itu, Bupati Bengkalis menyambut baik kehadiran Kalapas yang baru dan mengatakan bahwa komitmen Pemerintah Daerah untuk terus memperkuat sinergi dengan jajaran Lapas.

“Pemerintah Kabupaten Bengkalis akan terus bersinergi dengan Lapas Bengkalis. Kami sangat menghargai kerja sama yang telah terjalin, setiap usulan, termasuk rencana pembangunan di sekitar Lapas, tentu akan kami pertimbangkan dengan serius,” ujar Bupati Kasmarni.

Bupati juga menegaskan kesiapan Pemerintah Kabupaten Bengkalis untuk mendukung rencana pembangunan Lapas khusus Narkotika tersebut.

“Jika mendapat dukungan dari Pemerintah Pusat, Pemkab Bengkalis siap menyediakan lahan yang telah disiapkan untuk pembangunan Lapas khusus Narkotika,”sambung Bupati.

Kasmarni menekankan pentingnya memperkuat kolaborasi lintas instansi dalam mewujudkan pembangunan daerah yang berkelanjutan.