RIAU24.COM - Di tengah pesatnya digitalisasi, Bupati Bengkalis, Kasmarni, mengajak masyarakat untuk memperkuat nilai-nilai Al-Quran. Hal ini disampaikan saat membuka Musabaqah Tilawatil Qur’an (MTQ) Ke-8 Tingkat Kecamatan Bandar Laksamana pada Rabu 22 Oktober 2025 malam.

Pembukaan ditandai dengan penekanan tombol di panggung utama dan dimeriahkan dengan suara tabuhan kompang.

Dalam kesempatan tersebut, Bupati Kasmarni juga menekankan bahwa kemajuan teknologi informasi harus disikapi dengan bijak, tanpa mengabaikan nilai-nilai agama. Beliau mengingatkan bahwa digitalisasi dapat membawa dampak negatif, terutama bagi generasi muda yang rentan terpapar konten yang tidak sesuai.

"Kita perlu komitmen bersama untuk mengaktualisasikan nilai-nilai Al-Quran, seperti keimanan, akhlak, kejujuran, dan tanggung jawab," ujarnya.

Dalam kesempatan  tersebut, Bupati juga menyinggung tentang keterbatasan anggaran daerah akibat penundaan penyaluran TKD dari pemerintah pusat. Hal ini berdampak pada pelaksanaan beberapa program unggulan.

"Dengan kondisi fiskal yang lemah, Pemerintah Daerah harus melakukan penyesuaian belanja, yang berdampak pada semua sektor, termasuk pembangunan infrastruktur," jelasnya.