Bisa Jadi Masalah Serius! Ini Kata Pakar Jika Pakai BBM Tak Sesuai Spesifikasi Mesin
Akibatnya, piston menerima hentakan pada waktu yang salah, menimbulkan getaran dan menurunkan tenaga mesin.
“Kalau terus dipaksakan, pukulan konstan akibat ledakan prematur ini bisa membuat piston retak bahkan bolong,” jelas Yannes.
Selain performa menurun, kondisi ini dapat memperpendek umur komponen mesin dan meningkatkan biaya perawatan.
Di sisi lain, penggunaan BBM dengan oktan terlalu tinggi untuk mesin berkompresi rendah juga tidak disarankan. Yannes menuturkan, BBM beroktan tinggi dirancang lebih sulit terbakar agar tahan terhadap tekanan tinggi.
Namun, pada mesin lama atau berkompresi rendah, pembakaran justru tidak berlangsung sempurna.
“Akibatnya boros, tenaga berkurang, dan bisa meninggalkan kerak karbon di ruang bakar,” katanya.