Menu

Janda Khashoggi Kecam Trump Karena Membela MBS Atas Pembunuhan Jurnalis, Tuntut permintaan Maaf Pangeran Saudi

Amastya 19 Nov 2025, 15:03
Presiden Donald Trump (kanan) menanggapi pertanyaan yang diajukan Putra Mahkota sekaligus Perdana Menteri Arab Saudi, Mohammed bin Salman, mengenai kematian jurnalis Saudi, Jamal Ahmad Hamza Khashoggi, dalam pertemuan bilateral di Ruang Oval Gedung Putih pada 18 November 2025 di Washington, DC/ AFP
Presiden Donald Trump (kanan) menanggapi pertanyaan yang diajukan Putra Mahkota sekaligus Perdana Menteri Arab Saudi, Mohammed bin Salman, mengenai kematian jurnalis Saudi, Jamal Ahmad Hamza Khashoggi, dalam pertemuan bilateral di Ruang Oval Gedung Putih pada 18 November 2025 di Washington, DC/ AFP

RIAU24.COM - Janda Jamal Khashoggi, Hanan Elatr Khashoggi, pada Selasa (18 November) mengecam Presiden AS Donald Trump karena membela tersangka pembunuh mendiang suaminya, Putra Mahkota Saudi Mohammed bin Salman, saat kedua pemimpin bertemu di Gedung Putih.

Khashoggi, seorang jurnalis opini Washington Post, dibunuh pada tahun 2018 di dalam konsulat Saudi di Istanbul.

Hanan Elatr Khashoggi, yang menikahinya di Virginia beberapa bulan sebelum pembunuhannya, pada Selasa, mengatakan tidak ada pembenaran atas kejahatan tersebut dan mendesak putra mahkota untuk menemuinya dan bertanggung jawab.

Apa yang dikatakan janda jurnalis itu?

Elatr Khashoggi mengatakan bahwa ungkapan penyesalan putra mahkota di Gedung Putih terdengar hampa.

"Putra Mahkota mengatakan ia menyesal sehingga ia harus menemui saya, meminta maaf, dan memberikan kompensasi atas pembunuhan suami saya," tulisnya.

Halaman: 12Lihat Semua