Tangan-Tangan Kecil dari Madrasah Diniyah Siak Kirim Harapan untuk Korban Bencana Sumatera

Lina 6 Dec 2025, 20:18
Tangan-Tangan Kecil dari Madrasah Diniyah Siak Kirim Harapan untuk Korban Bencana Sumatera
Tangan-Tangan Kecil dari Madrasah Diniyah Siak Kirim Harapan untuk Korban Bencana Sumatera

RIAU24.COM - Siak – Suasana haru dan kepedulian menyelimuti keluarga besar Forum Komunikasi Diniyah Takmiliyah (FKDT) Kabupaten Siak. Di tengah padatnya aktivitas belajar dan mengajar, para santri, wali murid, hingga tenaga pendidik madrasah diniyah tergerak mengulurkan bantuan untuk saudara-saudara mereka yang sedang tertimpa musibah bencana alam di Sumatera.

Gerakan kemanusiaan ini dimulai pada 1–6 Desember 2025 melalui penggalangan donasi yang digerakkan oleh DPAC FKDT Kecamatan se-Kabupaten Siak. Dari ruang-ruang kelas sederhana hingga balai madrasah, kotak-kotak donasi bergulir, diisi oleh tangan-tangan kecil para santri dan kepedulian tulus para wali murid serta guru-guru diniyah.

Upaya itu membuahkan hasil. Donasi uang tunai terkumpul hingga Rp20.698.000, disertai berbagai bantuan berupa pakaian layak pakai, makanan ringan, dan perlengkapan lain yang dihimpun dari warga madrasah diniyah.

Pada momen penyerahan bantuan tahap pertama, hadir Ketua DPC FKDT Kabupaten Siak, Edi Suhedi, S.AP, bersama perwakilan majelis guru MDT Ula Syahabuddin, Candra, S.Pd. Keduanya menyerahkan langsung donasi berupa pakaian layak pakai dan makanan ringan kepada Kantong Riyadi, S.AP, penerima dari DPD PKS Siak.

Suasana sederhana namun penuh makna tampak saat donasi diserahkan. Edi Suhedi menyampaikan bahwa apa yang diberikan warga madrasah diniyah mungkin tak seberapa, namun nilai kepeduliannya jauh lebih besar.

“Ini bentuk cinta dari madrasah untuk saudara-saudara kita di Sumatera. Santri-santri kecil kami punya semangat besar untuk berbagi, dan itu yang membuat gerakan ini istimewa,” tuturnya.

Tak sedikit wali murid yang menitipkan doa pada setiap pakaian dan paket makanan yang mereka kumpulkan. Bagi mereka, membantu adalah bagian dari ajaran yang setiap hari mereka tanamkan kepada anak-anak: kepedulian, empati, dan persaudaraan.

Sementara itu, donasi uang tunai yang telah terkumpul direncanakan akan disalurkan melalui Kantor Kementerian Agama Kabupaten Siak pada tanggal 10–15 Desember 2025. Penyaluran melalui Kemenag diharapkan memastikan bantuan sampai tepat sasaran kepada para korban yang sedang berjuang pulih dari dampak bencana.

Gerakan ini bukan sekadar pengumpulan donasi, tetapi juga pendidikan karakter. Dari madrasah kecil di desa hingga kota, anak-anak belajar bahwa kepedulian tidak mengenal batas jarak. Bahwa sekecil apa pun bantuan, jika dilakukan bersama, mampu menjadi cahaya harapan bagi mereka yang sedang tertimpa musibah.

Melalui kepedulian yang tumbuh dari lingkungan madrasah diniyah, FKDT Siak kembali menunjukkan bahwa solidaritas adalah kekuatan yang menyatukan, bahkan dalam situasi paling sulit sekalipun.

Gerakan kemanusiaan yang digalang DPC FKDT Kabupaten Siak ini bukan hanya tentang bantuan yang dikirimkan, tetapi tentang pesan persaudaraan yang disampaikan: bahwa duka satu daerah adalah duka kita bersama. Semoga amanah dari warga madrasah diniyah ini menjadi penopang semangat bagi para korban bencana di Sumatera, sekaligus menjadi pengingat bahwa kepedulian adalah jembatan yang selalu mampu menyatukan hati. Dengan kebersamaan, insyaAllah setiap luka dapat pulih, dan setiap harapan dapat kembali tumbuh.(Lina)