Berbagai Elemen Warga Ikut Bantu Bongkar MTs Al Irsyadiyah Desa Muntai
RIAU24.COM - BENGKALIS - Menyatukan berbagai elemen masyarakat warga muntai kecamatan Bantan, baik dari orang tua wali murid dan para tukang membantu perehapan Madrasah Tsanawiyah Swasta (MTs) Al-Irsyadiyah Muntai.
Perehapan tersebut memulai langkah awal pelaksanaan proyek rehabilitasi dan renovasi dalam program Madrasah PHTC Provinsi Riau tahun anggaran 2025-2026 dengan menggelar kegiatan gotong royong massal, Jumat 12 Desember 2025.
Apresiasi dan Dukungan Penuh dari Berbagai Pihak
Kepala MTs Al-Irsyadiyah Muntai, Elia, S.Pd, menyampaikan rasa terima kasihnya yang mendalam atas partisipasi aktif ditunjukkan oleh masyarakat muntai.
"Saya ucapkan ribuan terima kasih atas partisipasinya. Ini adalah bukti nyata bahwa masyarakat Muntai sangat peduli terhadap kemajuan pendidikan anak-anak kita," ujar Elia penuh haru.
Ditempat yang sama, rasa bangga juga dirasakan oleh Ketua Yayasan Al-Irsyadiyah, Kamsan sangat terharu melihat antusiasme dan partisipasi luar biasa dari Masyarakat dan pemerintah Desa Muntai.
Kepala Desa Muntai, Muhammad Nurin, menegaskan komitmen pemerintah desa mendukung penuh program ini.
Beliau juga memberikan apresiasi tinggi kepada pihak Yayasan dan sekolah MTs Al-Irsyadiyah Muntai.
"Kami sangat mendukung program ini dan mengapresiasi pihak Yayasan dan sekolah. Seandainya kita kompak, Insya Allah kampung/desa kita bisa maju," ujar Muhammad Nurin, menekankan pentingnya kolaborasi dalam pembangunan desa.
Dasar Pelaksanaan Rehab Sekolah
Rehabilitasi dan renovasi gedung MTs Al-Irsyadiyah Muntai ini merupakan bagian dari program strategis pemerintah.
Dasar pelaksanaan rehab sekolah ini adalah Surat Kepala Satuan Kerja Pelaksanaan Prasarana Strategis Riau Direktorat Jenderal Prasarana Strategis Kementerian Pekerjaan Umum Nomor 190/SATKER/PPS-RIAU/Gs7/2025 tanggal 05 Desember 2025 perihal Pemberitahuan Persiapan Pekerjaan.
Surat tersebut menugaskan untuk melaksanakan pembongkaran gedung madrasah yang akan direkonstruksi.
"Dimulainya pembongkaran melalui gotong royong ini, diharapkan proses rehabilitasi dan renovasi dapat berjalan lancar sesuai jadwal, guna menghadirkan fasilitas pendidikan yang lebih layak dan memadai bagi generasi penerus di Desa Muntai,"pungkas Nurin.