Menu

Memanas, Usai Ancam Tenggelamkan 2 Kapal Induk AS, China Kerahkan Rudal DF-26

Riko 11 Jan 2019, 09:34
Kapal Induk Amerika (internet)
Kapal Induk Amerika (internet)

RIAU24.COM - Militer China telah megarahkan rudal-rudal balistik anti-kapal DF-26 ke posisi yang paling tepat untuk menyerang kapal-kapal di Laut China Selatan dan Laut China Timur. Diaktifkannya "misil pembunuh kapal" itu pasca beberapa hari setelah pejabat militer Beijing mengancam akan menenggelamkan dua kapal induk Amerika Serikat (AS).

Beijing dalam beberapa hari ini dibuat marah dengan kemunculan kapal perang AS, USS McCampbell, di dekat Kepulauan Paracel (Xisha) di Laut China Selatan. Kepulauan itu diklaim oleh China, Vietnam dan Taiwan.

Global Times, media yang dikontrol pemerintah Presiden Xi Jinping, melaporkan sistem rudal balistik terbaru itu sedang dikerahkan ke berbagai lokasi yang paling tepat. Senjata tersebut diperkenalkan pertama kali pada April tahun lalu.

Washington berdalih kapal perangnya hanya menjalankan misi patroli rutin untuk menegakkan kebebasan navigasi di laut internasional.

"Pemilihan waktu laporan ini memicu diskusi di antara para pengamat militer China secara online, seperti yang terjadi setelah USS McCambell, sebuah (kapal) perusak dengan rudal terpandu AS, masuk ke perairan teritorial China di lepas Kepulauan Xisha pada Senin tanpa izin dari pemerintah China," tulis media corong pemerintah itu dalam laporannya, Kamis 10 Januari 2019.

Laporan Global Times tentang pengerahan misil DF-26 itu mengindikasikan bahwa Beijing mulai kehilangan kesabaran.

Halaman: 12Lihat Semua