Jokowi-Ma'ruf Tak Diundang di Ijtimak Ulama 3, Ternyata Ini Alasanya
RIAU24.COM - Ketua Panitia Ijtimak Ulama 3 Slamet Ma'arif mengatakan bahwa gelaran Ijtimak Ulama ini dibuat hanya khusus untuk pasangan calon nomor urut 02 Prabowo Subianto-Sandiaga Uno.
Slamet menyampaikan pihaknya sengaja tak mengundang pasangan calon nomor urut 01 Joko Widodo-Ma'ruf Amin karena diduga melakukan kecurangan yang sistematis di Pemilu 2019.
"Karena memang rekomendasi Ijtimak Ulama 1 dan 2 menghasilkan rekomendasi capres 02. Jadi kita memang harus konsennya pada 02," kata Slamet saat ditemui di Hotel Lorin Sentul, Bogor, melansir dari CNN Rabu 1 Mei 2019.
Ketua PA 212 itu mengklaim Ijtimak Ulama dan Tokoh Nasional 3 untuk kepentingan umat. Ia menampik barisan ulama ditunggangi kepentingan Prabowo dkk.
"Tidak ada istilah tunggang-menunggangi oleh siapa pun. Tapi ini kepentingan untuk bangsa, agama, dan rakyat Indonesia,"terang pria yang juga menjabat Juru Kampanye Nasional BPN Prabowo-Sandi tersebut.
Ijtimak Ulama dan Tokoh Nasional 3 digelar dari inisiasi sejumlah organisasi masyarakat Islam, seperti PA 212, GNPF Ulama, dan FPI. Acara digelar untuk membahas langkah terkait dugaan kecurangan Pemilu 2019.