Pemimpin Hizbullah: Israel Bisa Hancur Jika Perang Dengan Iran
Hassan Nasrallah
Hizbullah dianggap sebagai organisasi teroris oleh AS. Kelompok ini merupakan satu-satunya faksi yang tidak dilucuti setelah perang saudara Lebanon 1975-1990.
Kelompok ini juga pemain politik utama di negara kecil di Mediterania, menduduki 13 kursi di parlemen tahun lalu dan mengamankan tiga posisi di kabinet saat ini.
Nasrallah berbicara setelah Washington mengumumkan sanksi baru pada Selasa lalu terhadap Hizbullah, yang menargetkan para pejabat terpilih dari gerakan itu untuk pertama kalinya.
Baca juga: Trump Bersumpah akan Melakukan Pembalasan Setelah Serangan ISIS Tewaskan Pasukan AS di Suriah